Petani Diterkam Beruang di Muara Enim

Breaking News: Petani di Gunung Megang Muara Enim Diterkam Beruang di Kebun Karet, Sempat Duel

Kapolres Muaraenim,AKBP Donni Eka Syaputra melalui Kapolsek Gunung Megang saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Penulis: Ika Anggraeni | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM/IKA ANGGRAENI/Wikipedia
petani diterkam beruang di kebun karet di Muara Enim 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Ika Anggraeni

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARAENIM -  Abdul Wahab Bin Ripen (60), seorang petani di desa Lubuk Mumpo kecamatan Gunung Megang nyaris tewas diterkam beruang.

Berdasarkan informasi yang berhasil Tribunsumsel.com himpun di lapangan, Kamis,(7/5/2020) peristiwa tersebut bermula saat korban yang merupakan warga Dusun 1 dan istrinya yakni Rita (55) sedang menyadap karet dikebunnya yang berlokasi di ataran atau wilayah jalan dekat servo Desa Lubuk Mumpo, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan.

Namun saat sedang menyadap karet, tiba-tiba muncul seekor beruang dan langsung tiba-tiba menyerang korban dengan beberapa cabikan dan cakaran..

Korbanpun terkejut bukan main, dan mencoba menyelamatkan diri dari beruang tersebut dengan melawannya dengan menggunakan senjata yakni alat penyadap karet yang sedang ia pegang.

Diduga karena terluka bekas alat sadap korban,beruang tersebut lari meninggalkan korban yang sudah dalam keadaan terluka.

Korbanpun langsung menjerit minta tolong, dan tidak lama berselang, datanglah istrinya yakni Rita dan Erwansyah yang kebetulan tetangga kebun dengan korban.

Betapa terkejut keduanya, melihat kondisi korban, korbanpun menceritakan kepada kedua orang tersebut bahwa ia baru saja diserang beruang.

Melihat korban terluka, korban langsung di bawa ke puskes Gunung Megang untuk mendapatkan pertolongan medis.

Akibat peristiwa tersebut,korban mengalami luka robek di bagian telinga sebelah kiri, dan luka gores di kepala atau di kening bekas cakaran, dan luka gores atau cakaran di lengan sebelah kanan.

Dilain pihak, Aidil (45) salah satu warga Desa Lubuk Mumpo berharap agar hewan buas tersebut dapat diamankan.

" Karena sebagian warga di sini kerjanya ya berkebun,dengan adanya kejadian ini,tentu saja kami khawatir, takut kalau sampai kejadian serupa terulang lagi,"katanya.

Untuk itu tambahnya pihaknya berharap pihak terkait untuk segera menindak lanjutinya.

"Jangan sampai seperti kejadian Harimau di semendo, sampai ada korban lanjutan,"pungkasnya.

Kapolres Muaraenim,AKBP Donni Eka Syaputra melalui Kapolsek Gunung Megang saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved