Corona di Ogan Ilir
Perempuan Pulang dari Jambi Positif Corona, Satu Keluarganya di Ogan Ilir Juga Positif
Kasus konfirmasi positif Corona di Kabupaten Ogan Ilir kembali bertambah, Rabu (6/5/2020). Total saat ini 8 kasus.
TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA-Kasus konfirmasi positif Corona di Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel, kembali bertambah, Rabu (6/5/2020).
Jumlah pasien terkonfirmasi positif di Ogan Ilir saat ini 8 orang.
Update terakhir, ada penambahan 2 orang dari warga Kecamatan Rantau Panjang.
Dimana salah satunya adalah seorang perempuan berusia 19 tahun, yang baru pulang dari daerah Jambi.
"(Yang perempuan) pulang kampung bekerja di Jambi," ujar Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 di Ogan Ilir, Wahyudi saat dikonfirmasi Rabu (6/5/2020) malam.
Di kecamatan yang sama, ada pula seorang pria terkonfirmasi positif Covid-19, berusia 47 tahun.
Pria tersebut berstatus kasus transmisi lokal, dan masih kerabat dekat perempuan yang baru pulang dari Jambi tadi.
• Pemprov Salurkan Ribuan Paket Sembako dan APD dari Kemenkumham RI ke Warga Sumsel
"Saat ini kedua pasien sudah dirawat di RSUD Kabupaten Ogan Ilir," jelasnya.
Sementara per 6 Mei 2020, jumlah kasus terkonfirmasi positif di Ogan Ilir naik menjadi 8 orang.
Sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 6 orang dengan rincian, 1 orang terkonfirmasi negatif, 3 orang meninggal dan 2 orang masih dalam pengawasan.
Untuk jumlah Orang Dalam Pantauan (ODP), menyisakan 18 orang yang masih dipantau oleh instansi terkait.
Data Provinsi Sumsel
Sementara untuk di Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) kini mencapai 210 kasus.
Jumlah total ini setelah mendapat tambahan 11 kasus pada 6 Mei 2020.
Juru Bicara Penanganan Covid-19 di Sumsel, Yusri menyebutkan kasus konfirmasi baru positif berasal dari Ogan Ilir sebanyak dua orang, Ogan Komering Ilir (OKI) dua orang dan tujuh orang dari Kota Palembang.
"Semua kasus ini status penularannya transmisi lokal," kata Yusri, Rabu (6/5/2020).
Selain tambahan kasus positif, berdasarkan data terbaru dari gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 di Sumsel terdapat tambahan satu kasus meninggal.
Adapun kasus meninggal tersebut yakni kasus ke 173 dengan rincian orang dengan umur 75 tahun, berjenis kelamin laki-laki asal OKI dengan status kasus transmisi lokal.
"Orang yang meninggal ini memiliki riwayat hipertensi selain juga karena terinfeksi virus Corona," jelas Yusri.
Sementara itu hingga hari ini belum ada tambahan kasus sembuh sehingga jumlah kasus sembuh total 47 orang.
Yusri mengatakan, untuk jumlah Orang dalam Pemantauan (ODP) di Sumsel sebanyak 4.412 orang terdiri dari 2.219 orang selesai dipantau dan 1.502 orang masih dalam proses pemantauan.
Kemudian total Pasien dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 280 orang dengan rincian selesai dilakukan pengawasan 139 orang, masih proses pengawasan 141 orang dan penambahan PDP 14 orang.
Sementara itu, sampel yang diperiksa di Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang sebanyak 1.235 sampel terdiri dari 849 sampel Orang Tanpa Gejala (OTG), 316 sampel PDP dan 70 sampel ODP.
"Total jumlah sampel positif 210, negatif 211 dan sampel yang masih proses pemeriksaan 814." ujar Yusri. (SP/ Resha/Jati)