Aksi Heroik Ibu-ibu Gagalkan Pencurian Motor di Prabumulih, Maling Ketakutan Dikejar Pakai Sapu

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Masyarakat kota Prabumulih heboh mendengar kabar seorang ibu-ibu secara heroik menggagalkan aksi pencurian sepeda motor memakai sapu

Seperti yang terjadi di depan salah satu toko di Jalan Padat Karya Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur, akhir pekan kemarin.

Seperti yang terekam dari kamera CCTV di kompleks perkantoran.

Aksi percobaan pencurian tersebut merekam pelaku yang mencoba menjebol kunci motor diduga menggunakan kunci Leter T.

Namun aksi pelaku tersebut gagal lantaran pemilik motor keluar dari ruko dan mengejar pencuri.

Beberapa ibu-ibu keluar dari dalam ruko mengejar pelaku pencurian motor menggunakan sapu.

Namun pelaku yang mengenakan topi dan jaket berhasil kabur.

• UPDATE Kondisi Anak Perempuan 9 Tahun di Muratara Positif Covid-19, Ceria dan Sehat

• Sehari Dapat Rp 587 Miliar, Pria Ini Jeli Jual Ventilator Saat Pandemi Virus Corona

Aksi pencurian gagal itu sendiri terekam kamera CCTV yang kemudian banyak disebarkan di media sosial.

Dalam aksinya itu pencuri tersebut menghampiri motor metic warna putih milik pemilik ruko di kawasan Jalan Padat Karya Kelurahan Gunung Ibul

Pencuri itu lalu melakukan aksi pencurian diduga menggunakan kunci leter T, stang motor kemudian berhasil dibuka oleh pelaku.

Namun saat bersamaan datang seorang pengendara perempuan diduga hendak masuk toko, lalu pelaku berlagak hendak pergi.

Lantaran melihat pengendara perempuan itu cuek pelaku lalu kembali mendekati motor dan berusaha menghidupkan starter motor.

Namun motor tidak hidup, pelaku lalu mencoba menghidupkan dengan mengengkol motor tapi motor tetap tidak menyala.

Lalu disaat pelaku berulang-ulang menghidupkan motor dengan cara manual itu, pemilik motor yang merupakan ibu-ibu keluar dari ruko.

Melihat itu sang pemilik bersama beberapa perempuan lain mengejar pelaku menggunakan sapu. Namun pelaku lebih dulu kabur.

"Kejadian saat pagi, jalanan masih sepi jadi ketika kami berteriak tidak ada yang mengejar. Bagi warga yang memiliki kendaraan agar berhati-hati," tulis keluarga korban di media sosial.

Kapolres Prabumulih, AKBP I Wayan Sudarmaya SIK melalui Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Alhadi didampingi Kanit Reskrim, Ipda Fredy mengaku jika belum menerima laporan mengenai kejadian maling motor gagal di Jalan di Padat Karya.

"Sejauh ini belum ada laporan, kita akan tindaklanjuti informasi ini. Kami juga terus menghimbau agar masyarakat ditengah pandemi corona ini jadilah polisi bagi diri sendiri,

pasang kunci pengaman dan kunci tambahan untuk kendaraan bermotor apabila parkir ditempat umum, jangan lengah dan lalai," ujarnya.

Fredy mengatakan jika pemilik kendaraan lalai atau lengah maka pelaku kejahatan pasti akan memanfaatkan kesempatan ini untuk melakukan kejahatan.

"Kami mengharapkan masyarakat turut membantu Polri untuk menekan angka kejahatan dengan menjadi Polisi bagi diri sendiri mengamankan harta benda milik sendiri," harapnya