18.000 Warga Terdampak Pandemi di OKI Akan Diberikan Bantuan Selama 3 Bulan
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir berupaya keras menekan dampak pandemi Covid-19.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Prawira Maulana
- Dana Desa Diperuntukan Untuk Bantuan Langsung Tunai.
TRIBUNSUMSEL, KAYUAGUNG - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir berupaya keras menekan dampak pandemi Covid-19.
Terhadap bertambahnya jumlah kelompok rawan miskin atau warga miskin baru dengan memberikan bantuan sosial tunai sebesar Rp. 600.000 rupiah.
Bapati OKI, H Iskandar meminta masyarakat untuk tetap tenang dalam mengahadapi dari dampak pandemi Covid 19.
"Karena kita terus berupaya keras menekan dampak dengan memberikan bantuan sosial berupa tunai dan non tunai kepada setiap keluarga miskin selama tiga bulan terhitung April, Mei dan Juni," ucapnya, Rabu (18/4/2020).
Disampaikan nantinya bantuan akan diberikan sebanyak 18.000 peserta keluarga miskin dan rentan akibat Covid-19.
"Bantuan diberikan kepada selain peserta PKH, BPNTP, Kartu Pra Kerja, adapun komposisi bantuan tunai di mulai April berupa sembako sedangkan untuk bulan selanjutnya senilai berupa uang Rp. 600 ribu," jelasnya.
Penditribusian, dikatakan lebih lanjut Bupati, akan segera mungkin diberikan kepada warga terdampak.
"Untuk distribusi sembako akan diserahkan secara langsung, sedangkan untuk uang, akan di transfer ke rekening bank penerima terdampak Covid-19," Ujar Bupati.
Bupati juga menjelaskan, mengenai Dana Desa Pemerintah Pusat berdasarkan Permendes PDTT No 6 Tahun 2020 Tentang Perubahan Atas Permendes, PDTT No 11 Tahun 2019 Tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2020.
"Kita juga telah memerintahkan pengalihan dana desa untuk yang terdampak covid 19, yakni 25 hingga 35 persen harus dialihkan untuk Bantuan Langsung Tunai atau BLT Dana Desa penanganan bencana covid 19," ungkapnya.
Disampaikan pula Kepala BPMD OKI, Nursula menyampaikan pihaknya telah mengadakan rapat pembahasan terkait dana covid 19 untuk pengalihan desa, dan sesegera mungkin direalisasikan.
"Kami telah melakukan rapat (Kamis 16 april, red) guna percepatan realisasi penggunaan dana dampak Covid 19 dan pencegahan disetiap Desa di OKI, semoga para Kades segera menyalurkan dengan cepat," tutur Nursula.
Bupati OKI, H Iskandar SE, saat memberikan bantuan sembako kepada warga beberapa waktu lalu.