Kondisi Corona di OKI
Kabar Baik: Dua Pasien Positif Corona Asal OKI Berangsur Membaik, OKI Zona Kuning
Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menjadi salah satu Kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan yang masuk ke dalam zona kuning penyebaran Covid-19.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Prawira Maulana
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG - Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menjadi salah satu Kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan yang masuk ke dalam zona kuning penyebaran Covid-19.
Artinya telah ada warga OKI yang dinyatakan positif terjangkit virus Corona atau Covid-19.
Data terbaru yang dikeluarkan Dinas Kesehatan Kabupetan OKI pada Kamis tanggal 9 April 2020 hingga sore hari ini, Jumat (10/4/2020) bahwa penambahan grafik harian Covid-19 di OKI masih terus mengalami peningkatan, namun pergerakannya bisa dikatakan cukup lambat.
Juru bicara gugus tugas Kabupaten OKI, Iwan Setiawan mengungkapkan isi dari pada data persebaran Covid-19 di wilayah ini.
"Sebanyak 5.653 orang masuk dalam kategori Pelaku Pelayanan wilayah Terjangkit (PPT), diantaranya sebanyak 588 PPT selesai pemantauan dalam kondisi sehat, dan 5168 PPT dalam masa pemantauan," ungkap Iwan.
Selanjutnya total Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 49 orang dan Total Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 3 orang.
"Dimana rincian dari 49 orang ODP di Kabupaten OKI yaitu sebanyak 37 orang ODP selesai pemantauan dan sebanyak 12 orang ODP dalam masa pemantauan,"
"Sedangkan rincian 3 orang PDP diantaranya 2 orang PDP selesai pengawasan dinyatakan negatif Covid-19, dan 1 orang PDP lainnya masih dalam proses pengawasan," terangnya.
Untuk yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten OKI masih 2 orang.
"Semoga yang positif Covid-19 segera pulih dan tidak bertambah lagi, dan pesan yang mendalam saya sampaikan agar masyarakat OKI secara sadar berusaha memutus rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten kita," katanya.
Dijelaskannya pula, saat ini kedua pasien positif covid-19 dalam keadaan berangsur membaik.
"Saya dapatkan laporan keduanya sudah mendingan serta berangsur pulih," tutupnya.