Selain Dipukul yang Langgar Aturan Lockdown di India, Hukumannya di Penjara
PM India Narendra Modi umumkan 3 minggu lockdown dan hukuman 1 tahun penjara bagi yang melanggar. Perdana menteri India mengumumkan lockdown selama
lihat foto
Namun lain cerita di kawasan padat penduduk yang mengelilingi semua sisi ibukota.
Perekonomian didukung oleh pekerja manual dan pekerja informal.
Bahkan di daerah perkotaan, banyak yang tidak dapat bekerja dari rumah atau membeli barang-barang penting secara online.
Bahkan ketika mereka melangkah keluar untuk mencari nafkah, sulit untuk melihat birunya langit.
"Bagaimana kita bisa menerapkan physical distancing di sini?" tanya Amit Kumar, seorang penjaga toko.
Di sekeliling yang ia lihat adalah jalanan yang dipenuhi sampah.
Di dekatnya, seorang lelaki berdehem dan meludahkan dahaknya ke trotoar.
Menurut Kumar virus corona menciptakan segudang masalah.
Pidata Modi
Dalam pidatonya di televisi, PM Modi pada dasarnya mengatakan tidak ada pilihan lain.
"Jika Anda tidak dapat menghadapi 21 hari ini, negara ini dan keluarga Anda akan kembali 21 tahun lalu," kata PM Modi.
“Satu-satunya pilihan adalah menjaga jarak, untuk tetap saling menjauh.
Tidak ada jalan keluar untuk keluar dari coronavirus selain ini."
PM Modi mengatakan jika pemerintah akan melakukan langkah apapun untuk mempertahankan komoditas penting.
Namun PM Modi tidak menjelaskan secara spesifik bagaimana penduduk akan mendapatkan makanan.
