Breaking News

Berita Viral

Begini Pengakuan Dokter dan Perawat Tertangkap Mesum di Parkiran Bandara Kendari Hingga Video Viral

Beredar video mesum di parkiran bandara berdurasi 42 detik, pada Kamis (12/3/2020).Dalam video tersebut, nampak seorang pria tertangkap mesum

Editor: Moch Krisna
Kolase Tribun Bali
4 Fakta Dokter dan Perawat Berzina di Parkiran Bandara, Videonya Viral di WhatsApp. Ini Kronologinya 

Kedua oknum tersebut berinisial JS dan IS.

Mereka karyawan yang bertugas sebagai perawat di RS.

Hubungan asmara antara keduanya disinyalir sudah berlangsung cukup lama.

Bahkan, pihak RS pernah membina kepada yang bersangkutan.

Puncaknya pada pekan lalu, saat keduanya tepergok oleh Sriyono, petugas keamanan RS.

 

Sriyono memergoki kedua pasangan tak resmi ini saat sedang asyik berbuat mesum di dalam salah satu kamar mandi RS di Cepu pada siang hari.

Kabid Keperawatan RS PKU Muhammadiyah Cepu, Suprapto saat dikonfirmasi membenarkan pemecatan kedua oknum pegawai tersebut lantaran kepergok berduaan di dalam kamar mandi RS.

"Benar, SK pemecatan keduanya per tanggal 1 Agustus kemarin. Saya tidak tahu persis kejadian detailnya. Tiba-tiba saya mendapat kabar seperti itu," tutur Suprapto, Selasa (7/8/2018).

Menurut Suprapto, oknum perawat IS sempat berpamitan kepada dirinya karena telah mendapat SK pemecatan.

“Mungkin ini pelajaran dari Allah buat saya, agar saya ke depan bisa berbuat lebih baik lagi,” ujar Suprapto menirukan perkataan oknum IS.

Suprapto mengaku sudah beberapa kali memperingatkan dan memberikan pembinaan kepada kedua oknum itu atas dugaan perselingkuhan.

Kedua oknum tersebut pernah menyatakan kesiapannya untuk diberi sanksi apabila ada hubungan spesial antara kedua belah pihak.

"Sebenarnya yang lebih paham persoalan ini adalah humas atau langsung ke direktur," tutur Suprapto.

Saat menemui bagian Humas, wartawan langsung diarahkan ke Manager Bidang Dakwah dan Pencitraan (Bindatra) RS PKU Muhammadiyah Cepu, sebagai atasan Humas.

"Kami tidak berwenang menjawabnya," ujar Erlina, staf humas RS tersebut.

Sementara itu, Rohmah, Manager Bindatra RS PKU Muhammadiyah Cepu, lebih memilih bungkam.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved