Banjir di Jakarta Berdampak Pengiriman Paket Dari Palembang
Banjir yang terjadi di Jakarta dan sekitarnya berdampak pada pengiriman paket maupun barang yang berasal dari Palembang
Penulis: Hartati |
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Banjir yang terjadi di Jakarta dan sekitarnya berdampak pada pengiriman paket maupun barang yang berasal dari Palembang.
Pengiriman paket baik kilat maupun paket reguler dipastikan terlambat sampai di Jakarta .
Ketua Asperindo Sumsel M Daud mengatakan aktivitas pengiriman barang ke Jakarta tetap berjalan seperti biasa begitu juga aktivitas pengantaran barang ke konsumen juga tetap berjalan.
"Tidak ada penyetopan pengiriman barang, tetap kita antar hanya saja mungkin beberapa kawasan khususnya yang terdampak banjir agak terlambat," ujarnya, Selasa (25/2/2020).
Daud mengatakan sudah menghimbau pelanggan yang terdampak banjir bahwa paket yang bakal dikirim menunggu surut baru bisa dikirim.
• VIRAL 6 Bocah Yatim Piatu Tinggal dengan Nenek. Saat Jenazah Ibunya Dimandikan, Ayah Meninggal di RS
Oleh sebab itu khususnya paket kilat satu hari sampai dan makanan sementara waktu kita himbau ke konsumen bahwa tidak bisa dikirim cepat karena kendala cuaca dan keadaan di luar kendali.
"Biasanya dari pelanggan sendiri yang menghentikan kiriman paket kilat khususnya makanan karena jika terlambat dikirim akan rusak atau busuk karena tidak ada garansi sebab sudah kita beri tahu sebelumnya," ujar Daud.
• Dengan Malu-malu, Ahmad Dhani Sapa Maia: Selamat Malam Ibunya Al, El, dan Dul yang Tersayang
Sementar itu Kepala Pos Mereka Risdayati mengatakan PT Pos merdeka juga tidak menyetop pengiriman barang ke Jakarta.
Berbeda dengan banjir sebelumnya di penghujung tahun yang juga melanda Jakarta membuat kantor pos Merdeka menyetop layanan kilat ke Jakarta karena tidak ingin mengecewakan pelanggan sebab paket tidak bisa tepat waktu dikirim khususnya ke daerah banjir.
"Tidak stop pengiriman masih normal dan lancar juga belum ada instruksi penghentian kiriman," ujarnya.
Meski tidak stop layanan kiriman ke Jakarta namun Risda mengatakan kemungkian pengiriman paket ke daerah yang terkena banjir telat sebab sulit dijangkau. Setelah surut barulah paket bisa diantar.
