Makin Ramai Ujaran Kebencian Jelang Pilkada Muratara, Devi Suhartoni Ajak Istighfar
Jelang Pilkada serentak tahun 2020 di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), ujaran kebencian atau hujatan semakin ramai di media sosial (medsos).
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Prawira Maulana
"Kita mau menuju Muratara berhidayah, kita mau bertarung di Pilkada ini secara baik dan gentle," tegas Devi.
Ia mengatakan, saat ini timnya tengah fokus menyosialisasikan visi dan misi kepada masyarakat.
"Masalah nanti masyarakat terketuk hati untuk memilih siapapun biarlah itu hatinya dan bisikan Allah untuk masa depan Muratara lebih baik," ujarnya.
Ustad Inayatullah menambahkan, pencalonannya mendampingi Devi Suhartoni di Pilkada Muratara 2020 ini untuk kebaikan Muratara.
"Kami dalam Pilkada ini ingin damai, tetap di jalur dan koridor demokrasi yang indah dan terpelajar dalam setiap proses Pilkada," katanya.
Mereka hanya ingin menjemput takdir dengan niat membangun Kabupaten Muratara yang lebih baik sebagai estafet kepemimpinan saat ini.
"Mudah-mudahan kami ditakdirkan dan dibantu masyarakat untuk menjadi pemimpin Muratara," harapnya.
Ia mengajak seluruh timnya untuk menjaga persahabatan, kekeluargaan dan tetap menjalin tali silaturahmi dengan orang yang berbeda dukungan.
"Jangan umbar kebencian di medsos, cukup diam saja, karena medsos menjadi ladang dosa," katanya.
Ia berharap Kabupaten Muratara kedepannya bisa lebih baik dalam bingkai keagaaman dan berhidayah atas kehendak Allah SWT.