Berita Lubuklinggau

Belajar dari YouTube dan Grup Telegram, Nanda Raih Nilai Tertinggi Tes SKD CPNS Lubuklinggau

Nanda Sri Hayani meraih nilai tertinggi seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS Kota Lubuklinggau

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Wawan Perdana
Tribunsumsel.com/Eko Hepronis
Nanda Sri Hayani saat menunjukkan kertas nomor peserta ujiannya, Kamis (6/2/2020). Nanda Sri Hayani meraih nilai tertinggi seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS Kota Lubuklinggau. 

"Persiapan SKB sudah dipersiapkan sejak sekarang, insya allah mampu, karena ikut SKB ini sudah yang kedua kalinya," tambahnya.

Pecahkan Rekor Nasional, 2 Peserta Tes SKD CPNS di OKU Malah Ketakutan saat Dihubungi Panitia

Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) wilayah Kota Lubuklinggau berakhir, Rabu (5/2/2020).

Berdasarkan informasi dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) hasil rekapitulasi sementara nilai para peserta seleksi CPNS yang telah mengikuti SKD pun telah disampaikan.

Kabid Pengadaan Pemberhentian dan Informasi BKPSDM Lubuklinggau, Deny Nofriansyah mengatakan, nilai tertinggi dari peserta yang telah mengikuti SKD CPNS 2019 untuk wilayah Kota Lubuklinggau sementara 406.

"Tadi sudah kita tempelkan melalui papan Informasi yang didapat di tempelkan di papan pengumuman, nilainya 406," katanya pada Tribunsumsel.com, Rabu (5/2/2020).

Deni menyebutkan peraih nilai tertinggi atas nama Nanda Sri Hayani warga yang berdomisili di Jalan Kopral Makruf, Kelurahan Sukajadi Kecamatan Lubuklinggau Barat I.

"Formasi yang di ambil formasi guru BK, dan alumni Universitas Negeri Padang, dengan skor TWK 100, TIU 145, dan TKP 161 total 406," ujarnya.

Deni juga mengungkapkan peserta yang gugur karena terlambat dan tidak hadir hingga berjumlah 70 perserta.

Disebabkan mulai dari terlambat, tidak memiliki indentitas hingga memang tidak datang.

Ia menyebutkan rincinya hari pertama 28 orang gugur.

Hari kedua 16 orang gugur.

Hari ketiga atau hari terakhir 26 orang gugur.

"Hasil seleksi ini, nantinya juga akan kami umumkan di website karena sekarang di rekap," jelasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved