Pemkab Muratara Berencana Bangun Jembatan Gantung Bisa Dilewati Mobil
Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) berencana membangun jembatan gantung yang bisa dilewati mobil.
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Prawira Maulana
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Rahmat Aizullah
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) berencana membangun jembatan gantung yang bisa dilewati mobil.
Jembatan gantung yang dimaksud belum ada di Kabupaten Muratara, hanya ada jembatan gantung yang bisa lewati sepeda motor saja.
Belum lama ini Bupati Muratara, Syarif Hidayat berkeinginan membangun satu jembatan gantung terlebih dahulu yang bisa dilewati mobil.
"Iya, pak bupati pernah berkeinginan seperti itu, minimal satu jembatan saja dulu," kata Asisten Tata Pemerintahan, Susyanto Tunut, Selasa (28/1/2020).
• Ditunggu-tunggu, Akhirnya Partai Demokrat Buka Penjaringan Bakal Calon Pilkada Muratara
• Pria Ini Blak-blakan Sebut Banyak PNS Pemkab Muratara Main Proyek, Siap Dipenjara Kalau Bohong
Ia mengatakan, ada beberapa desa di Kabupaten Muratara dipisahkan oleh sungai, sehingga warga sehari-hari beraktivitas melewati jembatan gantung.
Sayangnya, jembatan gantung yang ada saat ini hanya bisa dilewati kendaraan roda dua saja, sehingga desa yang berada di seberang sungai tidak ada akses mobil.
"Karena itu pemerintah berencana bagaimana kalau dibangun jembatan gantung bisa dilalui mobil, khususnya mobil yang tidak terlalu besar, misalnya pick up," katanya.
Susyanto Tunut mengatakan, pihaknya telah mendapat perintah dari bupati untuk berkunjung ke perusahaan konstruksi jembatan gantung bisa dilewati mobil di Bandung.
Rencana pembangunan jembatan gantung bisa dilewati mobil ini berada di Desa Tanjung Beringin Kecamatan Rupit, karena bisa menuju beberapa desa seperti Embacang dan Noman.
"Nanti pihak perusahaan konstruksinya kita undang dulu ke Muratara untuk memberikan paparan dan melihat lokasi bakal dibangunnya," ujar Susyanto. (cr14)
Area lampiran