Relawan Ini Tuai Pujian Saat Tolong Mbah Iyah yang 27 Tahun Tak Mandi & Keramas, Begini Kisahnya
Relawan Ini Tuai Pujian Saat Tolong Mbah Iyah yang 27 Tahun Tak Mandi & Keramas, Begini Kisahnya
“Dimandikan warga dan keluarga juga tidak mau. Potong rambut tidak mau. Saya penasaran setelah melihat fotonya,” kata Ardian.
Suatu hari, kebetulan Ardian survei rumah kumuh di kampung perempuan berambut gimbal itu.
Ardian pun menyempatkan diri mengunjunginya.
Ardian datang ditemani Ahmad “Gedang”, relawan SAR SERI Getasan, seorang anggota Polsek Getasan, Joko Pranomo, dan seorang carik Polobugo.
Tiba di rumah Iyan, pintunya dibukakan tetangganya yang sering memberi makan. Iyah terlihat duduk diam.
Selain lumpuh, Iyah ternyata juga buta.
"Astagfirullah . Saya kaget. deg-degan. Takut. Baunya.. srengg... ," kata Ardian.
Iyah buang air besar di dalam rumah.
Kencing juga di dalam rumah.
Makan juga di tempatnya yang penuh kotoran dan berbau.
“Saya pegang. Saya kira batu, ternyata kotoran Iyah,” katanya.
Ardian coba mendekat, mengajak bicara Iyah.
“Assalamualaikum. Namanya siapa?” tanya Ardian.
Iyah tetap diam tak menanggapi.
Ardian terus mendekat dan mengajaknya ngomong.