Ketua DPRD Sumsel Yakin Tenaga Honorer Masih Diperlukan
Rencana pemerintah menghapuskan tenaga kerja honorer mendapat respon beragam, salah satunya dari ketua DPRD Provinsi Sumsel (24/1).
Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Prawira Maulana
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Rencana pemerintah menghapuskan tenaga kerja honorer mendapat respon beragam, salah satunya dari ketua DPRD Provinsi Sumsel (24/1).
Menurut ketua DPRD Hj Anita Noeringhati, dirinya masih membutuhkan tenaga kerja honorer di wilayah Sumsel.
"Kalau kami yang jelas honorer itu tetap diperluka, hanya perlu adanya verifikasi yang sesuai kapabilitas untuk menjadi honorer," kata ketua DPRD Provinsi Sumsel.
Saat diwawancarai dirinya mengungkapkan perlu kajian terlebih dahulu terhadap kebijakan penghapusan tenaga honorer.
"Ini perlu dikaji terlebih dahulu, jangan karena satu sisi mungkin efisiensi anggaran jadi tiadakan, sisi lainnya tidak dikaji," ujarnya.
Berita Terkait
