Budiardjo Akui Perjuangan Sriwijaya FC di Wilayah Barat Berat, ada Semen Padang, Badak Lampung, PSMS

Budiardjo Akui Perjuangan Sriwijaya FC di Wilayah Barat Berat, ada Semen Padang, Badak Lampung, PSMS

TRIBUNSUMSEL.COM - Sriwijaya FC akan kembali berkompetisi di ajang Liga 2 Indonesia.

Ini merupakan musim kedua Sriwijaya FC harus berlaga di kasta kedua, usai terjerembab di zona degradasi.

Perjuangan Sriwijaya FC untuk kembali ke Liga 1 Indonesia pada musim ini terbilang cukup berat.

Pasalnya, tergabung dalam grup barat, sejumlah tim besar dan mapan akan bergabung bersama Sriwijaya FC.

Meski begitu, head coach Sriwijaya FC, Budiardjo Thalib tetap optimis Sriwijaya FC mampu bersaing menghadapi banyaknya lawan tangguh khususnya tim wilayah barat di Liga 2 2020.

"Baik tim degradasi dari Liga 1 pun kini ada wilayah barat tahun ini, terus ditambah tim promosi dari Liga 3 masuk Liga 2 dan di wilayah barat ini saya pikir semua berat lawan kita ini. Dan persiapan kita pasti akan sama dengan mereka dan semua peluang pasti sama. Dan Insya Allah kita tetap bersainglah untuk itu," ungkap Budi Jo.

Hal senada juga disampaikan Dirtek PT SOM Indrayadi jika Sriwijaya FC akan ketemu dengan PSMS Medan, PSPS Riau, Aceh Babel United. Lalu ada dua tim degradasi dari Liga 1 musim lalu yakni Semen Padang dan Badak Lampung. Lalu ada tim promosi Liga 2 KS Tiga Naga.

"Seharusnya kita berada di Liga 1. Saya sudah perkirakan tim-tim yang bakal menghuni Liga 2 2020 pasti akan berat. Badak Lampung, Semen Padang, sudah mentradisi pioner di Sumatera. Ada PSMS Medan, PSPS bukan tim kacangan. Punya sejarah panjang. Dengan komposisi pemain yang kita pilih dan coach bisa buat semangat baru, komposisi baru buat kinerja yang baik," harapnya.

Liga 2 adalah satu di antara kompetisi sepakbola professional antarklub di Indonesia yang cukup menarik perhatian publik.

Liga 2 juga adalah kasta kedua di bawah Liga 1 dalam strata kompetisi sepakbola professional di Indonesia.

Tim-tim kontestan terbaik di Liga 2 adalah tim yang nantinya akan menjadi klub peraih tiket promosi ke Liga 1 musim berikutnya.

Sebaliknya, tim 'buangan' alias klub terdegradasi dari kasta teratas juga akan berkompetisi di level ini pada musim berikutnya.

Setelah seluruh pertandingan Liga 2 2019 tunas dan menghantarkan Persik Kediri sebagai juara, tim-tim kontestan Liga 2 pun bersiap menyambut musim 2020.

• Profil Asisten Pelatih Sriwijaya FC, Damping Budiardjo Thalib : Ananto Nurhani dan Fachmi Amiruddin

• Ambrizal Urung Jadi Asisten Pelatih, ini Susunan Lengkap Kepelatihan Sriwijaya FC Musim ini

• 28 Pemain Anyar Sriwijaya FC Latihan di Tiga Stadion, Warga Boleh Menonton

Ada yang sedikit berbeda di musim 2020 dibandingkan dengan musim 2019 lalu. Satu di antara perbedaan tersebut yakni dari jumlah kontestan.