Harimau Terkam Warga di Sumsel Belum Mau Masuk Perangkap, BKSDA Ingin Harimau Jangan Sampai Terluka

Harimau Terkam Warga di Sumsel Belum Mau Masuk Perangkap, BKSDA Ingin Harimau Jangan Sampai Terluka

Humas Pemprov Sumsel
Satgas pun telah melakukan upaya pemasangan 8 unit kamera trap dan satu unit box trap di beberapa titik yang menurut laporan sering terlihatnya harimau tersebut. 

Akibat kejadian tersebut, ia mengalami luka cakaran di bagian paha kanan, perut, dan bokong.

Lalu, korban selanjutnya, adalah Irfan (19) wisatawan taman Gunung Dempo, Kota Pagaralam yang harus menjalani perawatan di rumah sakit, karena mengalami luka robek yang serius.

Ia diterkam harimau ketika sedang camping bersama rekannya pada Sabtu (16/11/2019).

Selanjutnya, Kuswanto (57), petani kopi di Kabupaten Lahat yang tewas diterkam harimau, pda Minggu (17/11/2019).

Selanjutnya, Yudiansah Harianto (40) yang tewas dalam kondisi tinggal tulang usai diterkam harimau ketika berada di kebun yang ada di Desa Bukit Benawa, Kecamatan Dempo Selatan, kota Pagaralam, Sumatera Selatan, pada Kamis (5/12/2019).

Kemudian, Mustadi (50) tewas diterkam harimau ketika berada di kebun yang terletak di ataran pedamaran Hutan Seribu Kecamatan Kota Agung Kabupaten Lahat, pada Kamis (12/12/2019).

Lalu, Suhadi (50) yang ditemukan tewas dalam kondisi bagian tubuh tercecer di dalam kebun yang berada di areal Lekung Benuang, Desa Pajar Bulan, Kecamatan Mulak Ulu,Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan

dan terakhir, Sulistiowati (30) yang diterkam harimau saat sedang mandi di Kampung 5 Talang Tinggi, Desa Padang Bindu, Muara Enim pada Jumat (27/12/2019).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Korban Konflik Harimau dan Manusia Terus Bertambah, BKSDA Pasang 55 Kamera Trap dan Perangkap", https://palembang.kompas.com/read/2019/12/31/17110221/korban-konflik-harimau-dan-manusia-terus-bertambah-bksda-pasang-55-kamera?page=all#page2.
Penulis : Kontributor Palembang, Aji YK Putra
Editor : Khairina

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved