Tukang Ojek Tewas Dibacok
BREAKING NEWS : Tukang Ojek di Prabumulih Berkelahi Rebutan Penumpang, Satu Tewas Dibacok
Seorang tukang ojek bernama Leo Febriansyah (32), tewas mengenaskan setelah dibacok sesama rekan ojek, Selasa (26/11/2019) sekitar pukul 13.30
Penulis: Edison | Editor: Wawan Perdana
Karena waktu pernikahan semakin dekat, Jay semakin giat mencari tambahan uang untuk modal menikah.
"Rencana kami mau akad nikah akhir Desember nanti, resepsinya menyusul. Karena itu saya kumpulin duit nabung, sehari dapat ngojek kadang Rp 70 ribu kadang kurang dan kadang lebih, itu ditabung untuk modal nikah," tuturnya.
Rohjaya mengatakan dirinya merupakan perantau dari Lampung dan bekerja pertama di Prabumulih sebagai sales elektronik.
Ia kemudian berhenti lantaran ada permasalahan.
"Aku dulu melihat di media ada lowongan di Prabumulih setelah dihubungi katanya ada tempat menginap dan gajinya lumayan, makanya saya merantau di kota Prabumulih, sekarang sudah berhenti dan ngekos di Jalan Angkatan 45," katanya.
Pria yang tubuhnya banyak tato ini mengaku selama bekerja sebagai sales dirinya memang sering ngojek untuk mencari tambahan.
Apalagi setelah bekerja ia berpacaran dengan seorang gadis yang tinggal di wilayah sukajadi Prabumulih.
"Aku memang sudah sering ngojek tapi katik pangkalan khusus, tapi sering pindah-pindah."
"Rencano nak nikah tiba-tiba cak ini, aku khilaf dan marah karena harga diri diinjak nian rasonyo, katik tepikir dan firasat nak cak ini," katanya seraya mengaku berurusan dengan hukum baru sekali ini.
Kronologi
Rojaya alias Jay (31) pembunuh tukang ojek di Kota Prabumulih sudah diamankan pihak kepolisian.
Jay seusai membunuh langsung diserahkan warga Ketua Rukun Warga (RW) setempat.
Dihadapan petugas, Jay mengakui jika dirinya membunuh Leo (korban;red) lantaran kesal.
Pemicunya karena korban memarahi dirinya, yang ikut mangkal di pangkalan ojek Jalan Jenderal Sudirman tepatnya di samping Kantor Sintap sebelah SPBU Prabujaya itu.
"Kamu ini pulang kemana?, enak be benar mangkal di sini, gara-gara kamu aku tidak dapat rezeki'," jelas jay mengulangi perkataan korban.