Breaking News

Berita Palembang

Jika Tak Ingin Ditembak, Nopi dan Amir Tersangka Pembunuhan PNS PU Diminta Menyerahkan Diri

Nopi dan Amir tersangka kasus pembunuhan Apriyanita, PNS PU, masih terus diburu Polda Sumsel.

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Wawan Perdana
TRIBUN SUMSEL
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi. 

Unit 1 Subdit 3 Ditreskrimum Polda Sumsel sudah menangkap dua tersangka yakni Mgs Yudi Thama Redianto (41 tahun) yang merupakan otak dari pembunuhan dan juga M Ilyas Kurniawan (26 tahun) yang merupakan eksekutor.

Nopi alias Acik, merupakan paman dari Yudi.

Dari Nopi inilah, Yudi mendapat saran untuk membunuh korban Apriyanita.

Semua rencana pembunuhan diatur Nopi, baik untuk mengeksekusi, mencari eksekutor hingga menguburkan korban.

Nopi dan Amir yang ikut menguburkan korban.

Setelah menguburkan korban di TPU Kandang Kawat Palembang, keduanya langsung kabur.

Hingga kini, Nopi dan Amir belum tertangkap dan masih menjadi buronan polisi.

Sempat Pamit Kepada Keluarga

Tersangka Nopi alias Aci, masih menjadi buronan polisi.

Nopi merupakan satu dari empat tersangka pembunuhan Apriyanita (50 tahun), PNS Kementerian PU Balai Besar Jalan dan Jembatan wilayah V Satker Metropolis Palembang.

Nopi merupakan orang yang mengubur dan mengecor Apriyanita di TPU Kandang Kawat Palembang.

Ternyata setelah mengecor Apriyanita, Nopi sempat pamit dan memohon maaf kepada keluarga.

"Pada tanggal 20 kemarin, Papa pamit. Minta maaf, sudah melakukan itu. Kami terkejut Papa bilang begitu. Setelah itu Papa pergi," kata TG (17 tahun), anak tertua Nopi.

Setelah itu, sambung TG, Ia tak mengetahui keberadaan ayahnya.

Setelah kepergian ayahnya tersebut, TG kini menjadi tulang punggung keluarga.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved