Menteri Kabinet Jokowi

Bekas Sopir Angkot Dipanggil Jokowi Jadi Menteri, Ini Sosoknya

Bahlil Lahadalia adalah seorang pengusaha yang pernah menjabat sebagai Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI)

tribunsumsel.com/khoiril
Menteri Jokowi 

"Kan pas, kan?" tanya Jokowi.

"Pas," jawab para peserta secara serentak.

"Siapa yang setuju?" tanya Jokowi lagi.

"Setuju," jawab para peserta.

"Jadi kalau nanti beliau ini terpilih ya enggak usah kaget," sambung Jokowi.

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) berbincang bersama Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bahlil Lahadalia (kanan) dan pendiri HIPMI Abdul Latief (kedua kiri) usai pertemuan di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (5/4).
Presiden Joko Widodo (kedua kanan) berbincang bersama Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bahlil Lahadalia (kanan) dan pendiri HIPMI Abdul Latief (kedua kiri) usai pertemuan di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (5/4). (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/foc/18 Via Kompas.com)

Seusai acara silaturahim dan buka puasa bersama usai, Jokowi menjelaskan orang-orang yang akan mengisi kabinet pemerintahan nanti harus sosok yang mampu mengeksekusi program-program yang ada.

"Mampu mengeksekusi program-program yang ada, kemampuan eksekutor yang paling penting. Memiliki kemampuan manajerial yang baik," kata dia.

Selain itu, Jokowi juga mengharapkan sosok yang mampu menyelesaikan persoalan-persoalan dengan tuntas.

"Mampu me-manage dari sekian masalah, problem, persoalan-persoalan yang ada dengan program dan eksekusinya benar," kata dia.

Saat ditanya apakah Bahlil layak menjadi menteri, Jokowi memandang Bahlil memiliki kriteria itu.

"Tadi, salah dua tadi sudah masuk, kemampuan manajerial ya kan, kemampuan mengekseskusi. Saya lihat memiliki itu," ujarnya.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/ Abdurrahman Al Farid)

Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved