Berita Empat Lawang
Sudah Banyak Hewan Ternak Dimakan Harimau Sumatra di Empat Lawang, 200 Warga Ketakutan
Sudah Banyak Hewan Ternak Dimakan Harimau Sumatra di Empat Lawang, 200 Warga Ketakutan
Almudra merupakan warga Talang Air Genting Desa Bandar Agung.
Ia sempat melaporkan kejadian itu kepada kepala desa Bandaragung melalui telpon sekitar pukul 17.30.
"Benar itu petang kemarin, sekitar pukul 5.30. sore. Didekat pondok," kata Almudra, Jumat (23/8/2019).
Tidak hanya Almudra yang melihat, juga disaksikan warga Talang lainya.
Almudra menjelaskan ukuran harimau terlihat itu kira-kira sebesar karung berukuran besar yang terisi penuh
"Saya ambil foto lewat sela-sela dinding pondok," kata Almudra.
Warga Talang Air Genting Desa Bandara Agung Kecamatan Pendopo Kabupaten Empatlawang takut beraktifitas seperti biasanya karena melihat seekor harimau sumatera mendekati kawasan Talang pemukiman warga.
Warga setempat sejak Kamis (22/8/2019) ada yang memilih libur bekerja ke kebun karena takut dengan harimau.
Tidak itu saja untuk pergi ke sungai untuk keperluan sehari-hari mereka jadi was-was.
Namun beberapa warga masih tetap berkebun seperti biasa karena mereka percaya segala sesuatu sudah digariskan
Menurut Almudra, harimau masuk pemukiman ini cukup sering namun hanya lewat.
Pada tahun lalu juga pernah ada harimau masuk ke pemukiman warga Talang Air Genting waktu itu satu ekor sapi milik warga berhasil diterkam harimau.
Setelah kejadian itu pemilik ternak tidak berani lagi dan membawa sapi-sapinya diternakan di desa.
Kades Bandaragung, Bambang Utoyo mengatakan jumlah warga di Talang Air Genting sekitar 200 orang penduduk, bekerja sebagai petani kopi.
Bukan hanya warga desanya berkebun di Talang Air Genting, ada juga warga dari Desa Lubuklayang, Lubuksepang dan desa lainya di Kecamatan Pendopo.
"Saya sudah mendapat laporan dari warga di Talang Air Genting, katanya disana masyarakat ketakutan beraktifitas, " kata Bambang.
Bambang mengatakan masyarakat di lokasi diminta agar berhati-hati, karena mungkin saja harimau masih berkeliaran disekitar perkebunan warga.
Ia mengaku akan menyampaikan kejadian ini ke jenjang diatasnya Camat Pendopo maupun Polsek Pendopo.