Angelika Sinta Dewi, Anak Pejabat DPRD Prabumulih Rela Kulit Hitam Demi Paskibraka

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Dara cantik pemilik nama Angelika Sinta Dewi yang merupakan anak dari Ketua DPRD Prabumulih Ahmad Palo dan istri Rusni Palo, terpilih sebagai anggota pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka).

Gadis kelahiran 18 November 2003 ini manjadi satu dari puluhan pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) yang akan mengibarkan bendera pusaka dalam upacara peringatan proklamasi kemerdekaan Indonesia di kota Prabumulih tahun 2019.

Anggi, sapaan akrabnya memulai penjaringan menjadi paskibraka kota Prabumulih.

Bahkan dengan tekat sendiri dan tidak mau ada bantuan maupun campur tangan dari sang ayah.

• Calon Paskibraka Disebut Diganti Anak Pejabat Beri Klarifikasi, Netizen Bilang Ia tertekan

Tidak hanya itu, sebagai anak gadis pejabat semestinya sudah selayaknya menjaga penampilan dengan bersolek dan tidak mau berjemur.

Namun Anggi justru rela berjemur di terik panas selama beberapa bulan mengikuti penggamblengan dari para senior untuk menjadi paskibraka handal.

Bahkan dirinya rela meninggalkan kesenangan di rumah dengan masuk asrama para paskibraka.

Ia berlatih siang dan malam sama seperti para peserta lainnya tanpa dibedakan sedikitpun.

Kepada Tribunsumsel.com, Anggi mengaku sempat mendapat penolakan dan larangan dari kedua orang tuanya.

Namun ia bertekad dan hal itu sudah menjadi cita-citanya sejak kecil.

• Hati Sugiono Bergetar Mengetahui Anaknya Jadi Anggota Paskibraka Nasional 2019 Mewakili Sumsel

"Saya pengen sekali dan bertekad jadi paskibraka, saya ingin menunjukkan ke orang tua saya bisa dan saya ingin membuat mereka bangga," katanya ketika dibincangi di Pendopoan Rumah Dinas Walikota Prabumulih disela-sela pengukuhan, Kamis (15/8/2019).

Anggi menuturkan, dalam mengikuti pelatihan dirinya tidak mau ada perbedaan maupun campur tangan dari sang ayah, bahkan ia mengaku senang ikut latihan berjemur hingga kulit menghitam.

"Memang ada suka dan dukannya, kita bisa kumpul sama-sama, ada rasa kekeluargaan dengan anggota paskibraka yang lain dan dukanya memang latihan kadang capek tapi hati senang," tutur anak semata wayang Ketua DPRD Prabumulih itu.

Tidak ada pembeda terhadap seluruh anggota paskibraka diakui Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) kota Prabumulih, Gusti Randa.

• Bangga dan Cinta Tanah Air, PNS di Kantor BKPSDM Musirawas Pakai Baju Adat Peringati HUT RI

Menurut Gusti, mulai dari penjaringan hingga latihan jelang pengibaran duplikat bendera merah putih pihaknya bekerja secara profesional.

"Mau itu anak pejabat, anak petani kalau sudah jadi anggota paskibraka harus digembleng ekstra keras. Karena kita tidak mau nanti saat pelaksanaan justru salah-salah," katanya.