Cerita Sedih di Balik Mutilasi Karoman: Cari Ikan Malam Lebaran Demi Makan Berakhir Tewas Dimutilasi
Meskipun belum ada hasil DNA yang menyatakan bahwa jenazah tersebut merupakan Karoman, namun Rusdi dan seluruh keluarganya sudah yakin
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Prawira Maulana
"Dari dia (Karoman) kecil, saya tahu benar. Bagaimana perjuangannya untuk hidup, cari uang. Bahkan saat sudah punya istri dan anak seperti sekarang. Kalau saya boleh ngomong, malang nasib anak itu, kasihan saya," ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Terkait kondisi istri dan anak Karoman, dikatakan Rusdi, bahwa mereka sudah dalam keadaan yang lebih baik.
"Istrinya sudah lumayan tenang sekarang, dia sudah bisa menerima kenyataan saat ini,"ucapnya
Masih kata Rusdi, apabila jenazah termutilasi tersebut benar merupakan Karoman, maka rencananya pihak keluarga akan segera membawanya ke Dusun Pinang Kabupaten Ogan Ilir untuk dimakamkan.
Karoman meningal secara mengenaskan.
Ia meninggalkan 5 orang anak yang masih kecil, yakni Agus Triadi (15 tahun), Ahmad Komar (11 tahun), Fitrianti (9 tahun), Nurul Usna (5 tahun) dan Miftahul Jannah (2 tahun).
"Suami saya kepala rumah tangga, kami selalu berusaha cari duit Rp 50 ribu sehari untuk menghidupi kelima anak kami," ucap Mardiah, istri almarhum saat diwawancarai Tribun kemarin.
Ket foto : Rusdi (baju cokelat) keluarga Karoman yang diduga menjadi korban mutilasi, saat mendatangi rumah sakit Bhayangkara, Jumat (7/6/2019)