Berita Prabumulih
Update Kasus Anak Terbawa Pencuri Mobil, Ini Alasan Orangtua Tinggalkan Anak Tidur di Mobil
Puput, biasa disapa membenarkan dirinya langsung mengejar pelaku pencurian mobil hingga Kabupaten Pali.
Penulis: Edison |
"Kemungkinan saat melihat kebelakang apakah diikuti atau tidak pelaku melihat anak korban, lantas menurunkan anak di simpang patung kuda kelurahan Muaradua," katanya.
Petugas yang ikut melakukan pengejaran juatru mengikuti mobil grand livina milik para pelaku menuju arah Pasar Prabumulih atau Muaraenim.
Sementara korban bersama sopir grab membuntuti mobil yang belok kanan arah Palembang.
"Jadi dua mobil itu arah berlawanan, polisi mengikuti mobil Grand Livina karena merasa itu mobil korban. Ternyata mobil korban dibawa kabur arah Palembang, kemungkinan belok arah Pali dari simpang Polsek Cambai dan diikuti korban bersama Grab," jelasnya.
Mobil para pelaku yang dikejar kemudian pecah ban dan masuk hutan di kawasan Rambang Dangku lalu ditinggal para pelaku sementara kunci dibawa kabur.
"Sedangkan korban bersama sopir grab tidak berhasil mengejar dan kemudian pulang lagi ke Prabumulih," tutur Hendra.
Seperti diberitakan, Masyarakat kota Prabumulih mendadak gempar.
Korban diketahui bernama Sella Tri Aniputri (30) dan anaknya berinisial KK (6) merupakan warga Jalan Sumatera Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih.
Anak korban diturunkan para pelaku setelah 200 meter membawa kabur sehingga Kiki berhasil selamat.
Warga kota Prabumulih mendadak gempar oleh pencurian mobil mobil Datsun go+ warna abu-abu dengan plat nomor BG 1843 CG.
Anak Sedang Tidur
Di dalam mobil itu terdapat seorang anak kecil yang ikut dibawa kabur kawanan perampok.
Peristiwa menggemparkan kota Prabumulih itu terjadi di Jalan Padat Karya Kelurahan Muaradua Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih, sekitar Minggu (26/5/2019) sekitar pukul 11.00.
Korban diketahui bernama Sella Tri Aniputri (30 tahun), dan anaknya bernama Kk (6 tahun), warga Jalan Sumatera Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih.
Anak korban diturunkan para pelaku setelah melaju 200 meter.