Berita Palembang

Inilah Pengakuan Pembunuh Ketua Waria Palembang, Kemana-mana Terbayang Wajah Korban

Polsek IB 1 Palembang akhirnya menangkap tersangka pembunuhan terhadap Ismail Effendi alias Ita (56) yang terjadi Rusun Blok 12

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Prawira Maulana
M ARDIANSYAH/TRIBUNSUMSEL.COM
Tersangka M Jagad saat diamankan di Polsek IB 1 Palembang, Senin (27/5/3019). 

"Di rumah dia itu aku menginap. Tidak ada pekerjaan, tetapi disuruh-suruh ya menyapu, lipat pakaian dan lainnya. Malamnya, dia minta dilayani. Karena setelah melayani dia diberi uang, makanya aku mau," ujar tersangka.

Uang yang diberikan Ita, biasanya digunakan Jagad untuk membeli sabu-sabu.

Lantaran uang selalu habis karena dibelikan sabu, Jagad meminta uang kepada Ita kembali.

Akan tetapi, Ita tidak memberikan uang yang diminta Jagad.

Kesal tak diberi uang dan juga selalu dihina dengan kata-kata kasar, membuat Jagad naik pitam dan spontan untuk membunuh Ita.

Dengan berbekalkan pisau dapur yang ada di dapur, Jagad akhirnya menggorok leher korban Ita sebanyak dua kali dan memukul kepala menggunakan batu hingga korban tewas.

Usai membunuh korban, Jagad juga mengambil uang milik korban senilai Rp 1.5 juta dan dua ponsel milik korban.

Setelah mengambil barang dan uang korban, barulah ia kabur ke Bengkulu.

Kapolsek IB 1 Palembang Kompol Masnoni menuturkan, penangkapan tersangka setelah pihaknya melakukan penyelidikan terhadap saksi.

Setelah penyelidikan dan diketahui keberadaan tersangka, dilakukan penangkapan tersangka setelah bekerjasama dengan Jatanras Polda Bengkulu.

"Tersangka ini memiliki hubungan asmara dengan korban yang mana, tersangka ini selaku menjadi pemuas hasrat si korban. Setelah korban dilayani, biasanya korban memberikan uang kepada tersangka.

"Dari sinilah, saat tersangka tidak memiliki uang dan meminta kepada korban malah tidak diberikan membuat tersangka marah. Terlebih tersangka juga dicaci korban, membuat tersangka memutuskan untuk membunuh korban. Pembunuhan itu, dilakukan tersangka secara spontan karena kesal terhadap korban," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved