Mudik 2019

Dirlantas Polda Sumsel Berharap H-10 Semua Jalur Mudik Sudah Bagus

TRIBUNSUMSEL COM, PALEMBANG - Direktorat Lalu Lintas Polda Sumsel, telah mengecek sejumlah jalur mudik yang nantinya akan dilalui masyarakat

Penulis: M. Ardiansyah |
Tribun Sumsel/ M Ardiansyah
Dir Lantas Polda Sumsel Kombes Pol Dwi Asmoro ketika memberikan takjil kepada masyarakat yang melintas di Simpang Lima DPRD Sumsel, Selasa (14/5/2019). 

TRIBUNSUMSEL COM, PALEMBANG - Direktorat Lalu Lintas Polda Sumsel, telah mengecek sejumlah jalur mudik yang nantinya akan dilalui masyarakat.

Direktur Lantas Polda Sumsel Kombes Pol Dwi Asmoro mengungkapkan, saat ini jalan lintas atau jalur mudik yang nantinya akan dilalui para pemudik masih dalam perbaikan.

"Kami harapkan pada H-10, seluruh jalan lintas atau jalur mudik sudah bisa bagus. Sehingga bisa dilalui para pemudik," ujarnya saat ditemui dalam pembagian takjil di Simpang Lima DPRD Sumsel, Selasa (14/5/2019).

Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Balai Besar Perbaikan Jalan dalam perkembangan perbaikan jalur mudik.

Dengan koordinasi maka perkembangan perbaikan jalan bisa terus terpantau.

Waktu Tempuh Rute LRT dari Jakabaring ke Bandara Dipangkas Jadi 42 Menit

Dirlantas juga mengungkapkan, pada musim mudik lebaran tahun ini pemudik juga bisa melalui jalan tol Kapalbetung.

Dengan melalui tol ini, para pemudik dapat mempersingkat waktu tempuh dari Palembang ke Lampung atau sebaliknya.

"Waktunya bisa singkat, sekitar 5 jam. Mudah-mudah, dengan adanya tol ini bisa membantu para pemudik," ujarnya.

Hanya Siang Hari 

Polres Ogan Komering Ilir (OKI) menggelar rapat koordinasi lintas sektoral di Aula Gedung Tran Satrisna Mapolres OKI.

Kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolres OKI AKBP Donni Eka Syaputra didampingi Dandim 0402/OKI - OI, Letkol Inf Riyandi ini membahas kesiapan pengamanan arus mudik Idul Fitri 2019.

Menurut Kapolres, tujuannya untuk menjaga keamanan bulan Ramadhan, terutama jalur yang dilalui para pemudik ataupun tidak.

Ini perlu peran serta semua stakeholder untuk pengamanannya.

"Karena pelaksanaan pengamanan tidak hanya di jalur yang dilintasi pemudik tetapi juga ditempat lainnya."

"Kegiatan pengamanan Idul Fitri bukan hanya tanggungjawab Polri dan TNI, tetapi bersama termasuk pemda,"kata Kapolres.

Kemarin, kata Kapolres, pihaknya survei bersama, mengecek kesiapan ruas jalan tol,

PT Waskita Karya siap serta bersedia membuka jalur untuk fungsional arus mudik lebaran 2019.

"Tetapi malam hari belum bisa, karena belum adanya lampu penerangan jalan sehingga membahayakan jika dipaksa harus dilalui."

"Artinya, Tugas kita kali ini mengamankan dua Jalur, yaitu Jalur jalan tol dan jalan Alteri,"ungkap Kapolres.

Untuk jalur alteri yakni Jalan lintas timur (Jalintim).

Ia minta para Kapolsek menyiagakan jajarannya untuk berpatroli rutin khususnya di ruas Jalintim rawan lakalantas ataupun tindak kriminal.

Disamping itu, Pemerintah Daerah (Pemda) diminta memanggil para Camat dan kadesnya agar turut menjaga keamanan.

Operasional H-7

Tol Pematang Panggang- Kayuagung-Palembang sepanjang 110 km dipastikan akan bisa dilalui pada H-7 idul fitri 1440 H mendatang.

Pematang panggang- Kayuagung 77 km fungsional satu jalur dulu ditambah 33 kilometer Kayuagung-Palembang

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi saat meninjau langsung ruas tol PPKA IV A Desa Celikah Kecamatan Kayuagung kemarin mengatakan, Tol ini memotong jarak Lampung-Palembang sepanjang kurang lebih 300 km yang selama ini ditempuh lebih dari 12 jam, menjadi 7 jam saat fungsional ini.

Saat operasional nanti mampu ditempuh dengan waktu 4 jam saja.

Budikarya mengungkapkan fungsional tol PPKA-Palembang dimulai sejak H-7 lebaran 2019.

“Sudah bisa dibuka tapi hanya untuk siang hari mulai pukul 06.00 WIB-18.00 WIB, malam belum bisa karena belum dipasang lampu,"terangnya,

Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengungkapkan, jalur yang sudah dibuka mulai dari Terbanggi Besar- Pematang Panggang- Kayuagung- Palembang. Tapi untuk Pematang Panggang- Kayuagung masih fungsional.

“Pematang panggang- Kayuagung 77 km fungsional satu jalur dulu ditambah 33 Kayuagung-Palembang“tungkasnya.

Menteri Basuki menjelaskan, secara total ruas tol PPKA-Palembang memang belum bisa langsung dioperasionalkan karena pengerjaan ruas tol sebagian masih dalam proses.

Adapun ruas tol Pematang Panggang-Kayu Agung ini ditarget selesai akhir Juli 2019, untuk ruas tol Kayuagung Palembang ditarget selesai Oktober 2019.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved