Berita Palembang
Antisipasi Tawuran Polisi Amankan 21 ABG Berkumpul di Musi 4, Setiap Orang Berkumpul Akan Diamankan
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Polsek Seberang Ulu (SU) 2 Palembang meningkatkan pengamanan di wilayah hukumnya
Penulis: Winando Davinchi |
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Polsek Seberang Ulu (SU) 2 Palembang meningkatkan pengamanan di wilayah hukumnya.
Aparat berpatroli setiap malam sehabis Isya sampai dini hari selama bulan Ramadan.
Tadi malam, Polsek mengamankan 21 anak muda yang sedang berkumpul disekitaran Jembatan Musi 4 Palembang.
Kapolsek dan jajarannya melakukan kegiatan untuk mencegah perselisihan antar warga kerap terjadi di kecamatan Seberang Ulu (SU) 2 kota Palembang.
"Memang semalam dan akan dilakukan seterusnya Patroli, dengan sasaran orang yang sedang berkumpul-kumpul nanti akan langsung di amankan untuk mengantisipatisi terjadinya keributan dan tawuran antar warga," kata Ipda Ulfarika, Panit 1 Reskrim SU 2 Palembang.
• Promo Belanja Harga Spesial di Hypermart Pakai Ovo Cash, Minyak Goreng Fortune 2 liter Rp 18.290
Tadi malam tidak terjadi tawuran di lingkungan Kecamatan SU 2.
"Kalau untuk tadi malam memang tidak terjadi tawuran tetapi kita mengantisipasi dengan mengamankan anak-anak dengan usia 10-17 tahun yang lagi nongkrong sebanyak 21 orang," ucap IPDA Ulfa.
Kesemua anak-anak yang diamankan polsek SU 2 telah dikembalikan ke orang tua masing-masing.
"Orang tua menandatangani untuk mengawasi anaknya agar tidak mengulangi hal yang sama, mereka telah dibawa pulang siang hari ini," ujar IPDA Ulfa, Selasa (7/5/2019).
• Ketua FKUB OKI Syarbini Bastomin : Jaga Keamanan dan Jangan Buat Kegaduhan
Untuk keamanan yang lebih di perketat ada diarah musi 4 dengan membangun posko keamanan dengan penjagaan 24 jam.
"Karena sering terjadinya tawuran di jembatan musi 4 antara warga SU 2 dan IT 2,"
"Jadi setiap polsek telah siap berjaga dengan mendirikan posko kedua sisi ujung jembatan musi 4," jelas IPDA Ulfa
Ia menambahkan, Ramadhan tahun ini diharapkan lebih kondusif lagi agar menjaga kekhusukan masyarakat yang menjalankan ibadah puasa.
"Semua yang biasa digunakan untuk tempat nongkrong akan dibubarkan agar tidak terjadi hal tak diinginkan," katanya.