Niat Rayakan Kelulusan, Pelajar di Palembang Malah Dikeroyok Pelajar Lain  

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Berniat rayakan kelulusan bersama teman-temannya, malang di alami Aldi Setiawan dan Muhammad Zidan warga Kecamatan Sebrang Ulu I lantaran harus menjadi korban pengeroyokan.

Kejadian bermula saat keduanya pulang dari danau Opi usai saling mencoret baju.
Kemudian korban melintas di Tempat Lokasi Kejadian (TKP) di kawasan Jalan Dekranasda Kelurahan 15 Ulu Kecanatan SU I Palembang, tepatnya di depan bekas tempat taman Pelangi pada Sabtu (4/5).

Ketika melintasi TKP dengan mengendarai motor, keduanya dihadang oleh beberapa pria yang diduga pelajar SMA.

Lalu mereka meminta uang kepada korban. Namun korban langsung menolak memberikan uang kepada pelajar tersebut.

"Pas aku nolak, langsung helm aku ditinju. Habis ditinju itu, terus aku ngebut menghindari mereka, nah teman aku Zidan ini lari," lanjutnya.

Namun saat mencoba menghindar, Aldi yang panik mengendarai secara tidak seimbang, sehingga ia terjatuh dari motornya.

"Pas aku jatuh, mereka mendekat seolah mau menolong, eh ternyata mereka malah memukuli saya hingga celana dan baju saya robek. Tapi aku berhasil kabur dari mereka," katanya

Karena berusaha menyelamatkan diri, Aldi tidak sempat membawa motor milik Zidan sehingga motor scoopy berwarna merah masih tertinggal di kawasan tersebut.

"Kami langsung minta tolong kawan, yakni Fadli dan Edo lalu datang ke Polresta Palembang," bebernya.

Sementara itu, Ka SPKT Polresta Palembang, AKP Heri melalui Kanit II SPK Ipda Juan membenarkan korban telah mendatangi Polresta.

"Benar keempat pelajar tersebut mendatangi Polres dan selanjutnya akan kami lakukan olah TKP," pungkasnya

Keempat pelajar, saat menceritakan kronologis kejadian kepada media , Sabtu (4/5/2019)