Berita Palembang
Update Kasus Ibu Bunuh Anak Lalu Bunuh Diri, Polda Sumsel Beberkan Hasil Olah TKP dan Identifikasi
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Hasil olah tempat kejadian dan identifikasi secara ilmiah dari kepolisian menyatakan bila Karlia memang murni bunuh diri
Penulis: M. Ardiansyah |
Kasus ibu bunuh anak kemudian bunuh diri terjadi di Jalan Swakarya 1 Ilir Barat 1 Palembang, Kamis, (1/4/2019).
Saat dimintai keterangan oleh petugas PPA Polresta Palembang, Suami Karlia Nadia , Samsul mengatakan, ia dan sang istri tidak ada masalah belakangan ini.
"Kalau orang mau bunuh diri, mohon maaf biasanya ditemukan surat wasiat, namun tidak ada. Dia itu sayang sekali dengan anaknya," kata Samsul Sabtu (2/4/2019)
Samsul pun mengungkapkan apabila ia tidak percaya apabila istrinya melakukan aksi bunuh diri usai membunuh putrinya, ini dikarenakan hasil visum menunjukan adanya luka lebam di dagu korban.
• Karlia Nadia Sering Mengaku Utusan Nabi, Tragedi Ibu Bunuh Anak Lalu Bunuh Diri di Palembang
"Saya tidak boleh melihat kondisi anak saya saat di RS Bhayangkara Palembang, kemudian pihak keluarga istri saya juga tidak boleh kalau saya ingin istri dan anak saya diotopsi," katanya.
"Pihak rumah sakit juga bertanya dengan saya 'Pak ini dirampok ya, Kok dalam sekali luka nya' nah ini semakin memperkuat kejanggalan saya atas kejadian ini," cerita Samsul.
Lebih lanjut ia mengatakan, saat ia bersama Ibu dan satu lagi anggota keluarga Adi telah diperiksa jadi saksi di Polresta Palembang.
Sedangkan dua saksi lainnya berhalangan hadir ke Polresta Palembang sebagai saksi.
• Tangis Keluarga Karlia di RS Bhayangkara Palembang, Update Ibu Bunuh Anak Lalu Bunuh Diri
Ia juga menyangkal isu beredar yang mengabarkan apabila telah terjadi permasalahan antara ia dan suami sehingga Karlia nekat mengakhiri hidupnya.
"Istri saya pernah minta kirimi uang Rp 10 juta untuk keperluan biaya makan sehari dan masih sisa Rp 1 juta 200 saat ia meninggal."
"Jadi tidak ada masalah perekonomian dan juga tidak ada masalah apa-apa dalam dalam rumah tangga ," katanya.
Bahkan sebelum kejadian ia dan keluarga masih sempat bertukar kabar melalui video call.
Ia mengaku ikhlas apabila kasus ini murni bunuh diri akan tetapi apabila bukti menujukan adanya tindak pembunuhan, ia meminta pihak kepolisian agara dapat diusut hingga tuntas.
"Sampai sekarang saya belum yakin kalau istri saya bunuh diri," katanya