Salah Paham Soal Pemberian Cincin ke Pacar, Bapak dan Anak di Muaraenim Dikeroyok 4 Orang

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Ika Anggraeni

TRIBUNSUMSEL. COM, MUARAENIM-Dua dari empat pelaku yang diduga terlibat aksi pengeroyokan terhadap ayah dan anak di kawasan Pasar Baru Tanjung Enim, diringkus oleh jajaran Polsek Lawang Kidul.

Berdasarkan informasi yang berhasil Tribunsumsel.com di lapangan, Rabu, (3/4/2019), kedua tersangka yang diamankan Febriansyah alias Cepu (23) warga Desa Lingga I Lorong Masjid, Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muaraenim.

Satu lagi Eko Handrianto (23 tahun), warga Dusun IV Rt. 12 Desa Tanjung Raja Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muaraenim.

Untuk dua pelaku lainnya yakni RK dan PC saat ini masih buron.

• Penjambret HP Ojek Online di Palembang Tabrak Mobil, Coba Kabur Agus Terjebak di Gang Buntu

• Lubuklinggau Dapat Program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) di 2 Tempat

Menurut informasi peristiwa pengeroyokan tersebut terjadi sekitar pukul 03.00.

Peristiwa tersebut bermula saat korban yakni Riszi Agustino (23 tahun), melintas di kawasan Pasar Baru Tanjung Enim.

Kemudian tiba-tiba datanglah seorang laki laki yang tidak dikenal dan langsung berkata "kaunilah yang namanya agus kan?" Sambil menunjukan sebuah cincin ditangannya.

Pelaku langsung memukul kuping kiri Riszi, tiba tiba munculah kawan kawan pelaku dan langsung memukuli.

Ada juga pelaku memukul menggunakan kayu bulat.

• Video : Perampokan Sadis Terekam CCTV, Pelaku Rampas Tas Berisi Emas Sambil Membacok Korban

• Prof Harry Truman Beberkan 5 Poin Peradaban Situs Gua Harimau, Sejarah Sejak 22 Ribu Tahun Lalu

Tiba-tiba beberapa saat kemudian datanglah bapak korban yakni Lempar Tobing (58 tahun).

Melihat anaknya dipukuli oleh pelaku yang diduga berjumlah 4 orang tersebut, Lempar mencoba menghentikan.

Bukannya berhenti, pelakupun malah ikut memukuli lelaki tersebut.

Akibat kejadian tersebut, Bapak dan anak tersebutpun mengalami luka robek pada kepala bagian atas.

Tak terima dengan perbuatan pelaku, korbanpun kemudian melaporkan kejadian tersebut kepolsek Lawang Kidul untuk ditindak lanjuti.

Setelah menerima laporan korban, kemudian jajaran Polsek Lawang Kidulpun langsung melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku.

Polisi mendapatkan info bahwa pelaku pengeroyokan tersebut sedang berada di dekat masjid Jamik Bukit Asam Tanjung Enim.

Petugas kemudian langsung meluncur dan berhasil mengamankan dua orang pelaku yakni Febriansyah (23) dan Eko Handrianto (23).

• Hasil Persebaya vs Madura United di Piala Presiden 2019 : Manuchekhr Dzhalilov Bawa Persebaya Menang

• Teaser Baru Game Of Thrones Season 8, Semuanya Matidan Winterfell Seperti Kastil yang Ditinggalkan

Keduanya saat itu sedang nongkrong di sekitar kawasan masjid Jamik Bukit Asam.

Keduanya tampak pasrah saat diamankan ke Polsek Lawang Kidul untuk di proses lebih lanjut.

Kapolres Muaraenim, AKBP Afner Juwono melalui Kapolsek Lawang Kidul, AKP Azizir Alim membenarkan adanya penangkapan tersebut.

"Keduanya sudah kita amankan untuk diperiksa lebih lanjut, dan pelakupun sudah mengakui perbuatannya,"

"Diduga pengeroyokan tersebut terjadi karena ada kesalah pahaman dengan korban karena korban memberikan cincin kepada pacar pelaku," katanya.

Ditambahkannya untuk pelaku lainnya yang diduga juga terlibat dalam pengeroyokan tersebut saat ini masih buron burdan masih dalam pengejaran oleh pihaknya.