Berita Palembang
BREAKING NEWS: Anak Eks Walikota Pangkal Pinang & Cawagub Sumsel 2018 Irwansyah Meninggal Dunia
BREAKING NEWS: Anak Eks Walikota Pangkal Pinang & Cawagub Sumsel 2018 Irwansyah Meninggal Dunia
Sopian menambahkan rencananya akan ada malam perpisahan yang menyatakan pengunduran diri Irwansyah sebagai Wali Kota Pangkalpinang.
Wali Kota Pangkalpinang, M Irwansyah mengajukan surat pengunduran diri.
Pengajuan itu seiring pendaftarannya sebagai bakal calon Wakil Gubernur Sumatera Selatan 2018-2022.
Meski begitu, Wawan, sapaan akrabnya, masih akan duduk di kursi Pangkalpinang.
Setidaknya jabatan Wali Kota Pangkalpinang akan diembannya hingga 12 Februari mendatang.
"Sudah ada surat pengajuan pengunduran dirinya di Pemkot. Selanjutnya sedang kita proses, untuk mendapatkan izin dari gubernur dan Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri)," ujar Sopian.
Senada disampaikan Kepala Badan Kepegawain Daerah (BKD) Kota Pangkalpinang Agung Ayubi Utama saat dikonfirmasi terpisah. Agung mengatakan surat pengunduran diri Wawan masuk pada Selasa (9/1) lalu.
Agung menambahkan proses surat pengunduran diri Wawan akan berlanjut setelah ditetapkan sebagai calon Wakil Gubernur Sumsel oleh KPU. Kemudian baru surat penetapan tersebut, diparipurnakan di DPRD yang selanjutnya disampaikan ke Kemendagri melalui Gubernur.
"Saat ini, status beliau hingga 12 Februari mendatang masih Wali Kota Pangkalpinang, sampai adanya penetapan dari KPU sebagai calon," katanya.
Kemarin, Wawan mendaftar di KPU Sumatera Selatan. Dia berpasangan dengan Saifudin Aswari Rivai yang menjadi Calon Gubernur Sumatera Selatan. Pasangan ini diusung oleh Partai Gerindra dan PKS.
Bakal calon Gubernur Sumsel Saifudin Aswari Rivai mengaku, selama ini dirinya belum mau komentar soal pendampingnya M Irwansyah maupun parpol koalisi (Gerindra dan PKS total 15 kursi di DPRD Sumsel). Alasannya karena dia ingin semuanya terang dulu dan tidak ingin menjadikan pertanyaan di kalangan masyarakat, siapa calon wakilnya nanti.
"Kasihan masyarakat, dan kandidat lain yang ditebak-tebak terus, dengan aku, orang ngarep (ingin) aku, tapi akhirnya tidak," kata Aswari, Rabu (10/1).
Bupati Lahat dua periode ini mengaku, alasan dirinya berdampingan dengan Wali Kota Pangkalpinang tersebut dirasa sangat pas, karena sama-sama muda, berpengalaman, terbukti dan teruji.
"Penetapan Irwansyah, ini bukan dilakukan pada menit terakhir, tapi kami sudah melakukan pembicaraan awal sejak lama" ujarnya.
"Tapi di partai kita tidak boleh kaku, mengingat banyak yang meminang saya untuk di nomor dua cukup banyak. Semua bisa kemungkinan terjadi, tapi pak Prabowo (Ketum Gerindra) sangat percaya diri, dengan menegaskan Aswari harus nomor satu, apalagi kami bergandengan dengan PKS dimana skupnya sudah nasional, bahwasanya memang terbaik menurut pak Prabowo itu," ucapnya.