Perampokan Driver Taksi Online
Lolos dari Maut, Cerita Herianto Driver Taksi Online di Palembang Bergulat dengan 2 Perampok
Herianto mengaku nyaris tewas setelah mengalami luka tusuk di leher kanan saat bergulat dengan dua orang begal yang menganiayanya
Penulis: Agung Dwipayana |
Hingga tiba di Kelurahan Sukarami, Herianto mengaku tersadar dan kaget karena baru tersadar berada di daerah yang bukan tujuannya.
"Saya bilang 'kok saya di sini?' Pelaku dua orang ini ada yang mempiting (cekek) dari belakang. Saya bilang, saya mau cari uang. Tapi mereka belum melepaskan," ucapnya.
Pergulatan pun terjadi. Di tengah pergulatan, pelaku sempat mengancam korban untuk menyerahkan handphone milik Herianto.
"Pelaku itu bilang 'bawa aja sana mobil kamu. Sini hp kamu'. Setelah itu saya ditusuk pake obeng kalo gak salah," ucap Herianto.
Selanjutnya, pemuda berkacamata ini menuju homebase komunitas driver taksi online terdekat, lalu ia dibawa ke Rumah Sakit (Tiara Fatrin).
Beruntung nyawa Herianto dapat diselamatkan. Mobil Honda Brio warna putih dengan nomor polisi (nopol) BG 1705 US miliknya dapat diamankan.
Hanya saja spion dalam dekat kemudi patah karena bekas pergulatan dengan para pelaku.
Sejauh ini, penyelidik dari Polsek Kemuning masih meminta keterangan korban.