Pengakuan Istri Korban Tewas Kecelakaan di Banyuasin, 'Suami Mendorong Saya Agar Tidak Terbentur'

TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN-Kecelakaan beruntun yang melibatkan 3 kendaraan di Jalan Palembang-Betung mengakibatkan satu orang meninggal dunia.

Nofrizal (60), seorang sopir tronton bermuatan limbah sawit, meninggal dunia di lokasi kecelakaan.

Kecelakaan terjadi kilometer 65, Kelurahan Rimba Asam Kecamatan Betung Banyuasin.

Kecelakaan itu menghadirkan kesedihan bagi Emelda istri Nofrizal.

Terkadang dirinya nampak bingung karena hanya seorang diri.

• Ketua Umum PPP Romahurmuziy Ditangkap KPK, Ini Sikap dan Reaksi Pengurus DPW PPP Sumsel

• Kecelakaan Beruntun 3 Fuso di Jalan Palembang-Betung, Satu Meninggal Dunia, Kemacetan 3 Kilometer

Emelda tak hentinya meneteskan air mata saat berada di Puskesmas Betung.

Emelda bersiap hendak memulangkan jenazah suami ke tempat tinggalnya di Riau.

Ia menceritakan pengorbanan suaminya saat peristwa kecelakaan.

Emelda yang merupakan istri ketiga Nofrizal, masih mengingat tindakan cepat suaminya sehingga dia selamat dari kecelakaan maut tersebut.

"Saat kendaraan sudah hilang kendali (oleng) saya membantingkan diri ke arah suami saya, namun suaminya saya kembali mendorong saya ke kiri agar tidak terkena benturan,"ujar Emelda.

• Akan Jadi Suami Irish Bella, Ammar Zoni Tegaskan Kisah Cintanya Bukan Adegan Film

• Punya Anak Semata Wayang, Juri LIDA 2019 Inul Daratista Akui Yusuf Ivander Sulit Bersosialisasi

Pada saat kendaraan itu hilang kendali, suaminya sempat mengatakan untuk tetap diam disamping di kiri tempatnya duduk.

"Kamu tetap di sana dan pegangan,"tutur Istri korban menirukan suara suaminya dengan mata kerap berlinangan air mata.

Kendati demikian, Pengorbanan Nofrizal (60) untuk istrinya tidak sia-sia.

Istri ketiganya tersebut tidak mengalami luka ataupun cidera sama sekali, sedangkan Nofrizal meninggal di lokasi kecelakaan.

Nofrizal diduga terjepit oleh bagian depan mobil yang ringsek karena membentur kendaraan di depannya.

Emelda menuturkan, suaminya sebelum kecelakaan telah bersikap aneh.

Seperti kerap ngomong ngelantur, menuturkan ingin pergi untuk selamanya dan melarang istrinya untuk ikut.

"Aku mau pergi gak bakal pulang lagi, kamu tinggal di warung saja ya,"ujar Emelda menirukan ucapan suaminya. (SP/ALAN NOPRIANSYAH).