Berita Muba
RSUD Sekayu Launching Poliklinik Eksekutif dan Layanan Hemodialisa, Permudah Masyarakat Cuci Darah
RSUD Sekayu memaksimalkan pelayanan dengan melaunching Poliklinik Eksekutif "One Stop Service" dan Pengembangan Layanan Hemodialisa
TRIBUNSUMSEL.COM, SEKAYU-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekayu memaksimalkan pelayanan dengan melaunching Poliklinik Eksekutif "One Stop Service" dan Pengembangan Layanan Hemodialisa, Kamis (21/2/19).
Direktur RSUD Sekayu, dr Makson Parulian Purba MARS, mengatakan, dalam mengoptimalkan pelayanan dan kemajuan RSUD Sekayu pihaknya terus melakukan inovasi.
Dimana dalam kemajuan RSUD Sekayu merupakan impian bersama dan mencoba mewujudkan dengan pelayanan yang baik.
"RSUD Sekayu mempunyai komitmen dalam meningkatakan mutu pelayanan, karena saat ini banyak pilihan bisa di RSUD Sekayu dari pelayanan normal sampai tertinggi."
"Karena kita memberikan pelayanan standar tertinggi bagi masyarakat Muba dalam mengejar rujukan regional," kata Makson.
• Dua Penjaga SPBU Jalan Soekarno-Hatta Curi Motor Warga yang Sedang Istirahat, Korban Tertidur Pulas
• Hendak Nonton Sriwijaya FC Vs Madura United, Remaja Ini Ditodong dan Sempat Berkelahi Lawan Pelaku
Selain itu pihaknya menginginkan pelayanan terbaik juga dinikmati oleh daerah lain, 5 Center Excelent yang terus di kembangkan saat ini terus memberikan pelayanan terbaik.
"Kenapa Poliklinik Eksekutif ini dilakukan, semenjak 31 Januari lalu masyarakat Muba memiliki jamninan kesehatan. Oleh karena itu adanya poliklinik ini kita bisa memenuhi kebutuhan masyarakat,"ungkapnya.
Dalam memaksimalkan pelayanan yang ada kita akan membangun satu gedung fungsional dalam menunjang pelayanan.
"Adanya cuci darah hemodialisa mempermudahkan masyarakat yang ingin cuci darah, sehingga masyarakat tidak perlu lagi ke Palembang dan cukup di RSUD Sekayu,"jelasnya.
• Berikut Pesan Anang Hermansyah & Ashanty Untuk Ahmad Dhani saat Kunjungi Rutan Medaeng Sidoarjo
• Jessica Iskandar Lakukan Kesalahan Fatal Saat Foto Bareng Dua eks Coboy Junior, Postingan Dikritik
Sementara, Bupati Muba Dodi Reza Alex, menyebutkan pihaknya sangat mengapresiasi kinerja RSUD Sekayu yang saat ini terus berbenah.
Poliklinik Eksekutif dan Layanan Hemodialisa bisa mempermudah masyarakat untuk berobat dan tidak perlu jauh-jauh ke daerah lain bahkan luar negeri.
"Jadi, kalau diibaratkan keberadaan Poliklinik Executive ini seperti pembangunan jalan tol, kan kalau mau bangun jalan tol harus ada jalan alternatif terlebih dahulu baru bisa dibangun."
"Nah, begitu pula dengan Poliklinik Executive dibangun karena pelayanan untuk warga pra sejahtera sudah ada dan terus dimaksimalkan," ungkap Dodi.
• Hasil Persija vs Tira Persikabo dan Sriwijaya FC vs Madura United : Persija dan Madura ke 8 Besar
• BREAKING NEWS, Suami Istri di Muaraenim Diberondong Peluru dan Dibacok Teman Bersebelahan Kebun
Masyarakat Muba punya banyak pilihan, seperti klinik eksekutif dan reguler sehingga masyarakat tentunya dapat memilih.
Karena ada 3 Kabupaten yang menjamin seluruh masyatakat Muba dalam berobat dalam skema asuransi salah satunya Kabupaten Muba.
"Meskipun program berobat gratis jaminan Muba Sehat resmi dihentikan pada 1 Januari lalu karena berkaitan menindaklanjuti Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018."
"Pemkan Muba telah mengucurkan dana bersumber dari APBD sebesar Rp35 Miliar untuk mendaftarkan warga pra sejahtera di Muba mendapatkan layanan BPJS Kesehatan,"ujarnya.
Oleh karena itu pelayanan dasar RSUD Sekayu sudah wajib dilakukan, rumah sakit itu harus mempunyai visi melompat kedepan bukan hanya untuk mengobati orang sakit saja.
"Setelah ini saya akan membentuk tim dalam mewujudkan semua ini, kedepan RSUD Sekayu akan menjadi rumah sakit terbaik dalam segala lini,"jelasnya. (SP/ Fajeri)