Komunitas
Melihat Komunitas Pembuat Game MDP Game Incubator Palembang, Membuat Sampai Memasarkan
MGI merupakan wadah yang disediakan kampus MDP untuk para mahasiswa buat belajar cara mengembangkan game sampai mempublish game
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Game-game online sekarang ini terus bermunculan.
Bahkan sebagian orang pecinta game sampai membentuk sebuah komunitas yang dijadikan wadah untuk bermain games bersama.
Tapi bagaimana jika hobi bermain game ini dijadikan alasan seseorang untuk menciptakan atau mengembangkan sebuah game buatannya sendiri.
Seperti yang dilakukan komunitas MDP Game Incubator (MGI).
• Helvanda Wakil Sumsel di Ajang Putri Indonesia Turunkan Berat Badan 5 Kg Dalam 21 Hari
• Arti Kata Wibu yang Sering Diucapkan Banyak Orang dan Perbedaan Antara Wibu dan Otaku
MGI merupakan wadah yang disediakan kampus MDP untuk para mahasiswa buat belajar cara mengembangkan game sampai mempublish game yang dibuat sampai ke playStore.
Bhagaskara seorang mahasiswa yang merupakan anggota MGI mengatakan, tertarik dalam komunitas ini karena mengajarkan bagaimana anak muda bisa bersaing dalam dunia pembuatan industri game.
"MGI ini wadah untuk mengembangkan bakat dan minat mahasiswa dalam pengembangan game sehingga mahasiswa mampu bersaing dan bekerja dalam industri game,"
"Tak hanya membuat tapi kita juga belajar dalam teknis pengembangan game serta cara pemasaran game," katanya.
• Sukses di Film Calon Bini, Michelle Ziudith Tertantang dan Penasaran Perankan Tokoh Pembunuh
• Tampil Kece jadi Moderator Debat Capres, Ini Profil Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki
Selain itu pria kelahiran Palembang, 13 Mei 1997 ini juga mengungkapkan kepuasannnya setelah bergabung dalam komunitas MGI ini.
"Kepuasan dari aktivitas ini adalah ketika game yang susah payah kita buat mendapatkan respon dari masyarakat baik itu respon positif maupun negatif."
"Karena untuk mendapatkan respons ini, masyarakat harus tertarik terlebih dahulu dengan game buatan kita lalu mau mencobanya," ungkapnya.
Sedikit berbeda dengan Bhagas, Felicia Giovanni Tjahyamulia salah satu anggota perempuan tertarik karena rasa penasaran yang ia miliki.
• PUBG Mobile Gangguan Mulai 18 Februari 2019, Ada Maintenance Update Terbaru Mode Zombie
• KONI Prabumulih Siapkan Rumah Penduduk dan Ruko untuk Penginapan Porprov 2019
"Penasaran, orang tu kalau sudah suka sama game biasanya asik sampai lupa waktu, maininnya aja asik apa lagi kalau menciptakan game itu sendiri," katanya.
"Kalau untuk saya pribadi gak muluk-muluk mau gabung ke MGI karena saya ingin tahu cara mengembangkan game dan saya ingin membuat game buatan saya sendiri," tambhanya.
Wanita kelahiran Bandung, 28 Juli 1999 ini juga mejelaskan bila ia berharap ilmu yang ia dapat dari MGI bisa menjadi bekal untuk cita-citanya.