Berita Viral

Aplikasi Google Maps Antar Pria Ini Terjun ke Jurang Sedalam 20 Meter, Begini Ceritanya

sebuah truk bermuatan batu casa jatuh ke sungai Wos sedalam 20 Meter yang dikendarai Agus Tri Pamungkas

Instagram
Google Maps Antar Pria Ini Terjun ke Jurang Sedalam 20 Meter, Begini Ceritanya 

TRIBUNSUMSEL.COM- Sebagai aplikasi navigasi, Google Maps memiliki banyak fitur untuk memandu perjalanan Anda. 

Google Maps menjadi satu alat yang sering digunakan untuk rute bepergian.

Selain menjadi peta digital dunia, Google Maps juga dapat membantu kamu untuk mengarahkanmu ke tempat dari lokasi kamu saat ini ke lokasi yang kamu tuju.

Heboh Beredar Video Sales Kosmetik Dipermalukan Bosnya di Depan Umum, Ini yang Terjadi Selanjutnya

Menangis di Konser Dewa 19 Malaysia, Ini Postingan Terbaru Dul Jaelani Via IG: Cinta Ayah Bunda

Google Maps saat ini adalah aplikasi gratis yang melayani seluruh pengguna di seluruh dunia.

Namun tak jarang ada saja kasus orang yang nyasar karena Google Maps.

Seperti dialami seorang pria di Banyuwangi.

Kecelakaan mengerikan terjadi di Sukawati, Gianyar, Bali, pekan ini.

Sebuah truk bermuatan batu padas jatuh ke Sungai Wos setinggi 20 meter dari jalan di perbatasan Banjar Gelogor, Desa Lodtunduh, Ubud-Banjar Silakarang, Desa Singapadu Kaler, Sukawati, Kamis (31/1) pukul 10.30 Wita.

Beruntung, Agus Tri Pamungkas (23), selamat dari maut.

Agus telah dipulangkan oleh rumah sakit yang menanganinya.

Ayah Agus juga bosnya datang ke lokasi kecelakaan.

 

Mereka mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang membantu mengevakuasi Agus dari dalam truk nahas tersebut.

Menurut mereka, Agus terjun ke jurang karena mengikuti panduan di Google Maps.

Pecalang Desa Adat Gelogor, I Ketut Sumardika, Jumat (1/2/2019), merasa lega setelah mendengar kabar korban tidak mengalami cedera parah.

“Ya, tadi orangtua dan bosnya datang ke sini. Katanya sopir sudah pulang dari rumah sakit. Tidak ada luka parah, cuma keseleo,” ujarnya.

Dari penuturan pihak korban, kata Sumardika, saat itu Agus datang dari Banyuwangi membawa muatan batu padas.

Batu itu akan dibawa ke Banjar Kengetan, Desa Singakerta, Ubud.

Karena tidak tahu jalan, Agus memanfaatkan aplikasi Google Maps yang menuntunnya menggunakan jalur Gelogor-Silakarang.

Ternyata aplikasi internet ini tak mendeteksi bahwa jalur ini khusus sepeda motor.

Sebaliknya, Agus yang tak tahu kondisi jalan akhirnya mengikuti petunjuk Google Maps.

“Sopirnya sudah sering ke Bali, tapi tidak pernah ke kawasan Kengetan.

Jadi ia pakai aplikasi di handphone.

Saat berada di jembatan, ia sudah bingung mau balik arah.

Karena lebar jalannya tak lebih dari tiga meter, ia pun tak bisa berbalik.

Nahas menimpa saat ia berusaha naik ke jalan tanjakan yang kondisinya rusak.

Truknya mati dan mundur lalu terpelanting ke bawah,” ujarnya.

Pantauan Tribun Bali, truk yang dikemudikan Agus masih belum dievakuasi lantaran menunggu mobil derek.

Masyarakat setempat pun telah melakukan pemangkasan pohon bambu guna memudahkan proses evakuasi truk tersebut.

“Mobil dereknya belum datang, sementara kami buatkan jalur derek dengan memangkas pohon,” ujar seorang warga yang membawa mesin chainsaw.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pertamanan (PUPR) Gianyar, I Nyoman Nuadi menugaskan stafnya meninjau lokasi.

Dia menanggapi keluhan masyarakat yang menilai kecelakaan diakibatkan kondisi jembatan dan jalan yang tak bagus dilalui.

Ia mengaku heran, laporan kerusakan jalan tak pernah masuk ke Dinas PUPR.

Kebingungannya pun terjawab setelah mengecek lokasi.

Diketahui jalan dan jembatan tersebut milik desa sehingga untuk perbaikannya semestinya langsung diajukan pemerintah desa ke Bupati Gianyar.

“Kami sudah cek ke sana, ternyata jalan desa.

Melihat kondisi jalan seperti itu, kami tetap mengimbau agar pihak desa memasang portal pembatas agar kendaraan besar tidak lewat sana,” ujarnya.

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Ikuti Petunjuk Google Map Ke Ubud, Agus Malah Terjun Ke Jurang Sedalam 20 Meter Bersama Truknya

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Truk Terjun ke Sungai Setinggi 20 Meter di Bali, Sopir Mengaku Ikuti Panduan Google Maps, http://jateng.tribunnews.com/2019/02/03/truk-terjun-ke-sungai-setinggi-20-meter-di-bali-sopir-mengaku-ikuti-panduan-google-maps?page=all.

Editor: abduh imanulhaq

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved