Cara Menghitung Kalori Makanan Sehari-hari dan Simulasinya, Tahu Kebutuhan tak Perlu Takut Gendut

Bukan karena makan malam, makan nasi berlebihan, ataupun faktor usia, tapi konsumsi kalori yang berlebihan yang membuat badan bertambah gemuk

Tribun Sumsel/ Arif Basuki Rohekan
Pemeriksaan dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional, Jumat (25/1/2019). Pada kesempatan itu Dr Nur berbagi cara untuk menghitung secara mudah kebutuhan kalori kita untuk sehari-hari. 

Cara Menghitung Kalori Makanan Sehari-hari Beserta Simulasinya, Asal  Tahu Kebutuhan Tidak Perlu Takut Gendut

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG– Bukan karena makan malam, makan nasi berlebihan, ataupun faktor usia, tapi konsumsi kalori yang berlebihan yang membuat badan bertambah gemuk.

"Asal tahu kebutuhan kalorinya, mau makan apa dan jam berapa asal sesuai, tidak akan gendut, tenang aja,” kata Section Head Medical Pertamina Sumbagsel, Dr Nur Marheliansyah dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional, Jumat (25/1/2019).

Pada kesempatan ini, Dr Nur berbagi cara untuk menghitung secara mudah kebutuhan kalori kita untuk sehari-hari.

“Ada parameternya, antara lain berat badan ideal, kebutuhan basal, Aktivitas Fisik, dan Koreksi Usia. Jika angkanya sudah didapat kita bisa menghitung untuk kebutuhan kalori kita,” imbuhnya.

Cara Ikut, Syarat dan Tahapan Seleksi Program Pertukaran Pelajar ke Luar Negeri

Hafal Alquran Dalam Waktu 30 Hari, Ini Cara Belajar Santri Yayasan Daarul Quran Sudais Ogan Ilir

Berikut cara menghitung parameternya :
Berat Badan (BB) Ideal : 0.9 x (Tinggi Badan – 100)

Kebutuhan Basal (KB) Perempuan : BB Ideal x 25 Kilo Kalori
Kebutuhan Basal (KB) Pria : BB Ideal x 30 Kilo Kalori

Aktivitas Fisik (AF) ringan 10-20%
Aktivitas Fisik (AF) sedang 20-30%
Aktivitas Fisik (AF) berat 40-50%

Koreksi Usia (KU) 40-59 tahun 5%
Koreksi Usia (KU) 60-70 tahun 10%
Koreksi Usia (KU) >70 tahun 20%

Total Kalori (TK) : KB + AF - KU

Menurunkan Panas Anak Menggunakan Cara Tradisional, Pakai Kunyit, Bawang Merah, Begini Caranya

Syarat Nikah di Desa Ini Pengantin Wanita Harus Perawan, MUI Minta Jangan Sampai Persulit Menikah

Nah, setelah tahu bagaiamana caranya, mari kita coba berhitung.

Misalkan ada seorang perempuan berumur 45 tahun dengan tinggi badan 165cm yang sehari-harinya berkantor dengan aktivitas fisik yang ringan, maka kira-kira seperti inilah perhitungan kebutuhan kalori sehari-harinya.

BB Ideal : 0.9 x (165 – 100) = 58.5 Kg
KB perempuan : 58.5 x 25 Kkal = 1462.5 Kkal
AF Ringan : 1462.5 x 20% = 292.5 Kkal
KU 40-59 tahun : 1462.5 x 5% = 73.125 Kkal
TK : 1462.5 + 292.5 – 73.125 = 1681.875 Kkal/hari

Empat Tren Olahraga Sehat yang Efektif Untuk Menurunkan Berat Badan,Caranya Mudah

Cara Menambahkan Kontak Baru ke Aplikasi WhatsApp, Jangan Tertimpa Kontak Lainnya

“Itulah cara sederhana mengetahui kebutuhkan kalori kita sehari-hari. Harapan kami adalah cara ini dapat diterapkan oleh masing-masing individu, khusus di Pertamina dengan mengetahui gizi yang seimbang, harapannya adalah mencapai prestasi yang gemilang. Selamat Hari Gizi Nasional dan selamat berhitung ya,” kata Dr. Nur.

Region Manager Communication & CSR Sumbagsel, Rifky Rakhman Yusuf menambahkan dalam rangka pemenuhan gizi anak bangsa, Pertamina juga memastikan terpenuhinya energi untuk menghangatkan dapur rumah dengan Bright Gas.

"Dengan Bright Gas, ibu bisa memasak dan memenuhi kebutuhan gizi keluarganya dengan lebih aman, tabung 5.5 Kg juga sangat fleksibel untuk para ibu diluar sana bawa. Jika habis, tentunya tidak usah khawatir akan kehilangan waktu karena harus membeli, kami juga menyediakan layanan antar. Yuk, pastikan gizi dirumah terus terpenuhi bersama si pinky,” pungkas Rifky.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved