Video

Video : Pengantin Baru Korban Tabrakan Maut Muaraenim

Kecelakaan travel Palembang-Baturaja di Desa Karang Agung, Kecamatan Lubai Ulu, Kabupaten Muaraenin, Rabu (9/1/2019) meninggalkan kisah pilu.

TRIBUNSUMSEL.COM,BATURAJA - Kecelakaan travel Palembang-Baturaja di Desa Karang Agung, Kecamatan Lubai Ulu, Kabupaten Muaraenin, Rabu (9/1/2019) meninggalkan kisah pilu.

Fauzan (52 tahun) warga Sungki, Kertapati Palembang, baru lima hari mempersunting Mirna (28 tahun), warga asal Tanjung Kurung, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten OKU.

Mirna tewas bersama anaknya, Vira (7 tahun) yang juga anak tiri Fauzan.

Saat dikunjungi Tribun Sumsel, Kamis (10/1/2019), Fauzan masih terguling lemah di ruang Rindu RSUD dr Ibnu Soetowo Baturaja.

Mata sebelah kanannya memar, dagu memar dan Kaki karinya diperban diduga patah.

Peristiwa kecelakaan maut itu masih terbayang diingatannya.

Sopir Travel Baturaja-Palembang merupakan orang yang ia kenal.

Tidak ada perasaan akan terjadi kecelakaan.

Kondisi laju mobil travel yang ia tumpangi saat itu berjalan normal dan pelan.

Tiba-tiba dari arah berlawanan datang mobil pengangkut ayam dengan cepat seakan mengejar kendaraan mereka.

Sopir travel menghindar ke kiri jalan untuk menghindari kecelakaan.

Bahkan sudah turun ke jalan. Namun kecelakaan tak dapat dihindari.  Suara dentuman keras.

"Langsung suaranya terdengar keras. Saya duduk di belakang sopir. Saya melihat jelas kejadian itu," ceritanya.

Istri, anak tiri dan saudara istrinya kata Fauzan, duduk sejajar dengan bangku yang ada di belakang sopir.

"Pasca kecelakaan saya tidak tadak sadar lagi. Terakhir saya lihat istri saya diangkat di dalam mobil."

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved