Berita Palembang

Penipuan Berkedok Prostitusi Online Aplikasi Beetalk di Palembang, F Kehilangan Uang Rp 3,3 Juta

F (28 tahun) warga Jalan Faqih Usman Kelurahan 3-4 ulu Kecamatan Sebrang Ulu I Palembang menjadi korban penipuan prostitusi online

Tribunsumsel.com/Khoiril
Ilustrasi Prostitusi Online 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Kasus penipuan berkedok prostitusi online kembali terungkap di Palembang.

F (28 tahun) warga Jalan Faqih Usman Kelurahan 3-4 ulu Kecamatan Sebrang Ulu I Palembang menjadi korban penipuan.

Ia harus kehilangan uang Rp 3,3 juta yang ditransfer kepada wanita panggilan melalui aplikasi beetalk.

Tak terima dengan apa yang dialaminya, F mengadukan kejadian tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, Senin (7/1/2019).

Kepada petugas F menuturkan kejadian apes yang dialami terjadi pada Sabtu (5/1) sekitar pukul 15:10 sore

Awalnya ia berkenalan dengan seorang perempuan cantik bernama R.

Persija Jakarta Resmi Datangkan Ivan Kolev Sebagai Pelatih, Ternyata Kolev Pernah Melatih Persija

Promo dan Diskon Giant Seminggu Penuh 7 - 13 Januari 2019, Forvita Minyak Goreng Rp 19.900

Setelah berkenalan keduanya pun berkomunikasi lewat aplikasi tersebut.

Selanjutnya terjadi percakapan yang lebih intim diantara keduanya.

F berniat membooking, lalu keduanya terlibat negosiasi.

Usai keduanya berbicara masalah harga dan cocok, R kemudian ditelpon terlapor atas nama Bambang yang mengaku sebagai admin dari wanita tersebut.

Kisah Sedih Pengantin Ditipu WO Sampai Tamu Tak Makan, Pemilik WO Caleg Dapil 1 Palembang

3 Hotel Murah di Lubuk Linggau Mulai dari Rp 100 Ribu Per Malam, Dekat dengan Bandara dan Stasiun

Bambang kemudian meminta sejumlah uang untuk bookingan.

"Kemudian ada yang menelpon mengatasnamakan Bambang (terlapor), mengaku sebagai admin cewek tersebut, dan meminta uang Rp 350 ribu sebagai uang booking," ungkapnya

Lalu, F mentransfer uang boking ke rekening yang telah diberikan oleh Bambang.

Tidak lama kemudian, Bambang kembali menghubungi F.

Bambang kembali meminta uang dengan alasan untuk keamanan saat korban cek in di hotel.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved