Suara Dentuman Misterius di Jawa Barat, LAPAN Kesulitan Memastikan, Tak Saling Berkaitan Antar Kota

TRIBUNSUMSEL.COM, BANDUNG – Suara Dentuman Misterius di Jawa Barat, LAPAN Kesulitan Memastikan, Tak Saling Berkaitan Antar Kota

Dentuman misterius terdengar di beberapa daerah di Jawa Barat, Senin (24/12/2018), dini hari.

Kabag Humas LAPAN, Jasyanto, mengatakan pihaknya sedikit kesulitan memastikan bunyi tersebut.

“Kalau bunyi tidak panjang, itu mungkin benda antariksa yang jatuh. Kalau semisal meteor jatuh, bunyinya enggak terlalu panjang kayak gitu,” ujarnya ketika dihubungi Tribun Jabar, Selasa (25/12/2018).

Menurut Jasyanto ada kemungkinan suara tersebut berasal dari pesawat.

Menurutnya, pesawat yang bermuatan besar bisa menghasilkan suara dentuman.

“Kemungkinan pesawat terbang. Biasanya kalau muatannya berat, semisal kalau pesawat Herkules bunyinya besar,” ujar Jasyanto.

Kepala LAPAN, Thomas Djamaludin, mengatakan suara yang terdengar di beberapa kota tersebut tidak saling berkaitan.

“Tidak ada fenomena yang suaranya terdengar di banyak tempat yang luas. Saya duga suaranya bersumber dari lokal saja dan tidak saling berkait,” ujar Thomas Djamaludin ketika dihubungi Tribun Jabar melalui pesan Whatsapp, Selasa (25/12/2018).

Ia mengatakan kejadian ini tidak ada hubungannya dengan peluncuran roket di Pameungpeuk, Garut.

Sebelumnya, LAPAN memang menggelar uji coba peluncuran roket di Pameungpeuk, Garut, pada Minggu (23/12/2018).

LAPAN juga akan kembali mengujicoba roket pada Kamis (27/12/2018).

Namun peluncuran roket disebut tidak berhubungan karena terjadi di waktu yang berlainan. Peluncuran roket dilakukan pada pagi hari, sedangkan suara dentuman terjadi di Senin malam (24/12/2018).

“Peluncuran roket pagi hari dan tidak menimbulkan suara dentuman. Suara roket meluncur lebih mirip suara desis yang keras, tetapi tidak terdengar dari jarak jauh,” ujar Thomas Djamaludin.

Sebelumnya diberitakan sebuah dentuman misterius terdengar di beberapa kota di Jawa Barat.

Di antaranya adalah Cianjur, Purwakarta, Karawang, Sukabumi, dan Bandung.

Fenomena ini pun ramai diperbincangkan warganet.

Sebelumnya diberitakan, warga Cianjur selatan dikagetkan dengan suara dentuman misterius yang terjadi beberapa kali pada Selasa (25/12/2018) dini hari.

Suara dentuman misterius tersebut terdengar di beberapa kecamatan seperti Cidaun, Naringgul, dan Pagelaran.

Dikabarkan, suara dentuman misterius sampai menggetarkan kaca rumah warga.

Karena bingung dengan suara dentuman, alhasil warga banyak yang menumpahkan pertanyaannya di media sosial.

Asep Suryaman (54) seorang warga Desa Balegede, Kecamatan Naringgul, mengatakan mendengar suara dentuman yang mirip suara meriam.

"Saya juga sama mendengar adanya suara dentuman itu tadi malam sekitar pujul 01.00 dinihari, banyak yang bilang itu suara dentuman dari lokasi latihan TNI, padahal kalau latihan TNI AD dari Kostrad sudah selesai dan penutupannya pada hari Sabtu dan Minggu," katanya.

Kapolsek Cidaun AKP Falahudin, mengatakan, pihaknya langsung mengecek pantai selatan Jayanti untuk memeriksa hal yang sedang hangat diperbincangkan warga.

"Kami bersama jajaran Muspika Cidaun ditemani dua orang anggota BPBD Cianjur mengecek lokasi ke pingiran pantai Selatan, hasil dari pengecekan lokasi di pingiran pantai terlihat untuk sementara gelombang laut normal tidak ada perubahan untuk wilayah pantai Jayanti Cidaun," kata Falahudin saat dihubungi.

Kapendam III/Siliwangi Kolonel Arh Hasto saat dihubungi Tribun Jabar mengatakan, suara dentuman tersebut berasal dari uji peluncuran roket.

Efek dari peluncuran roket tersebut, Hasto menjelaskan akan mengeluarkan bunyi yang keras dan terdengar ke beberapa daerah.

"Tidak ada kaitannya dengan kondisi alam, itu murni latihan peluncuran roket Lapan dan sudah izin ke Kodim," katanya. Laporan Wartawan Tribun Jabar, Theofilus Richard