Breaking News

Fakta-fakta Video Viral Perempuan Mencuri di Toko Emas, Ibu RA Bukan Warga Palembang

Petugas sekuriti Palembang Trade Centre menceritakan tentang kejadian seorang perempuan setengah baya yang ketahuan mencuri di toko mas Mulia Gold.

Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Prawira Maulana
Tribunsumsel.com/ Instagram
Viral video ibu-ibu curi emas di toko 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Petugas sekuriti Palembang Trade Centre menceritakan tentang kejadian seorang perempuan setengah baya yang ketahuan mencuri di toko mas Mulia Gold.

Seperti diketahui, video itu kemudian viral di media sosial dan banyak dibagikan dari pesan berantai whatsapp.

Kasus ini ternyata tak sampai dibawa ke kepolisian. Pemilik toko dan ibu tersebut berdamai.

BREAKING NEWS : Viral Video Ibu-ibu Curi Emas, Sekuriti PTC Ungkap Kejadian Selanjutnya

Petugas keamanan setempat yang tak mau disebutkan namanya bercerita kepada Tribunsumsel.com ibu tersebut bukan warga Kota Palembang.

"Ibu itu inisialnya RA. Ibu tersebut mengaku warga Tangerang. Tapi memang berasal dari Palembang," katanya, Senin (24/12).

Ia datang ke Palembang karena menghadiri sebuaha cara di sini.

Masih menurut petugas ini, kesepakan damai di dapat setelah sang ibu didatangi pihak keluarga.

Dari sini kemudian pemilik toko yang diketahui bernama Stephen tak melaporkan si ibu ke polisi.

Polsek Ilir Timur II ternyata sudah memeriksa seputar viralnya video tertangkap basahnya seorang perempuan setengah baya mencuri emas di toko Mulia Gold PTC Mall.1

Kanit Reskrim Polsek IT II Palembang Ipda Novel menuturkan, pihaknya sudah mendatangi lokasi kejadian dan meminta keterangan dari pemilik toko mas.

 BREAKING NEWS : Viral Video Ibu-ibu Curi Emas, Sekuriti PTC Ungkap Kejadian Selanjutnya

Dari hasil keterangan pemilik toko mas, memang betul ada kejadian tersebut.

"Sudah kami meminta keterangan dan mengidentifikasi lokasi kejadian, tetapi pemilik enggan membuat laporan."

"Sudah kami arahkan untuk membuat laporan agar kami bisa melakukan tindakan, tetapi, pemilik tetap tidak mau membuat laporan," ujarnya, Senin (24/12/2018).

Viral video ibu-ibu curi emas di toko
Viral video ibu-ibu curi emas di toko (Tribunsumsel.com/ Instagram)

Karena tidak mau membuat laporan pencurian, sehingga dari Polsek IT II Palembang memutuskan untuk meminta surat pernyataan.

Surat pernyataan ini, sebagai bukti hukum bila pemilik toko tidak mau melaporkan kejadian tersebut.

"Kami tidak bisa memaksa untuk korban membuat laporan. Dari pemilik juga mengaku, bila sudah di ikhlaskan," pungkasnya.

Sebelumnya, Baru-baru ini masyarakat kota Palembang khususnya, dihebohkan dengan video seorang perempuan yang tertangkap basah mencuri di sebuah toko emas.

 

Video tersebut beredar luas di masyarakat, baik di pesan berantai di WhatsApp ataupun melalui media sosial instagram.

 

Dalam video itu, tampak seorang perempuan paruh baya, terlihat sedang diintrogasi oleh si pemilik toko emas lantaran kedapatan mencuri emas.

 

Awalnya perempuan tersebut menolak mengakui aksinya, namun setelah didesak dan diancam akan dibawa ke jalur hukum, barulah ia mau mengakui aksinya dan berulang kali meminta maaf pada si pemilik toko.

 

Tak butuh waktu lama, video yang berdurasi 1 menit 34 detik tersebut viral.

 Ipit Pitharsi, Ibu Cantik PNS Palembang Meninggal Dunia di Jalan Tol Johor Malaysia

Tribunsumsel.com lantas menulusuri lokasi kejadian, tempat terjadinya peristiwa itu.

 

Setelah diselidiki, ternyata kejadian tersebut terjadi di Toko Emas Mulia Gold yang berada di area Palembang Trade Center (PTC) Mall.

 

Namun sayangnya, saat Tribunsumsel.com sampai di lokasi kejadian, ternyata toko dalam keadaan tutup, Senin (24/12/2018).

 

Terdapat tulisan di kertas putih tertempal di kaca toko yang bertuliskan "Merry Christmast Tutup 24-25 Des 2018, Buka kembali tanggal 26 Des 2018". 

 

Tribunsumsel.com, lantas mendatangi Pos keamanan di PTC Mall, untuk mendapatkan informasi sebenarnya dari kejadian tersebut.

 

 Tempat dan Alamat Praktik 10 Dokter Kandungan Perempuan (Cewek) di Palembang

 

Menurut penuturan petugas pengaman PTC Mall yang tidak ingin disebutkan namanya, kejadian yang sempat menghebohkan pengunjung tersebut, terjadi pada pukul 14.50, minggu (23/12/2018) kemarin.

 

"Sudah mereka ribut di tokonya, anggota kami merapat ke lokasi,"ujar petugas tersebut.

 

Ia mengatakan, berdasarkan keterangan dari si pemilik toko, awalnya perempuan tersebut datang dan melihat-lihat emas yang ada di toko Mulia Gold.

 

Ia lantas meminta dikeluarkan sebuah cincin emas dengan dalih untuk mencoba ukuran cincin tersebut.

 Masih Terngiang, Arie Untung Pernah Kerja Bareng Seventeen Buat Video Klip, Tapi Tak Terkenal

 

Setelah dikeluarkan dan dipakai di jarinya, secepat kilat perempuan itu berusaha menyembunyikan cincin tersebut di sakunya.

 

"Kebetulan pas kejadian, toko lagi dalam kondisi ramai. Maklum, akhir pekan,"tuturnya.

 

Setelah itu, perempuan tersebut meminta dikeluarkan lagi satu cincin yang lain.

 

Masih dengan modus yang sama, yakni ingin mencoba ukuran cincin tersebut.

 

"Saya tidak tahu pasti bagaimana bisa ketahuan. Tapi yang jelas pemilik toko bilang, gerak gerik ibu itu sudah diperhatikan sejak awal,"ujarnya. 

 

 Dunia Hiburan Tanah Air sedang Berduka, Nikita Mirzani Tulis Ini untuk Menutup Tahun 2018

 

Atas aksinya tersebut, sontak mengundang perhatian dari orang-orang sekitarnya.

 

"Karena awalnya si pelaku teriak-teriak, tidak mau mengakui aksinya. Pemilik toko juga sempat agak emosi, tapi kemudian agak reda, setelah si pelaku mengakui kejahatannya,"jelasnya.

 

Total barang bukti dari kejadian itu ada dua cincin emas.

 

Pertama dengan berat satu suku, kedua yakni setengah suku

 

"Jadi barang bukti yakni dua cincin emas dengan berat satu setengah suku,"ucapnya.

 

Setelah kejadian itu, perempuan tersebut langsung diamankan di pos keamanan PTC Mall untuk diintrogasi lebih lanjut.

 

"Si Pelaku mengakui aksinya dan meminta untuk menelpon suaminya, untuk membantu menyelasaikan permasalahannya kemarin,"ungkapnya.

 

Lanjutnya, sang pemilik toko memilih tidak melanjutkan kasus ini dan lebih memilih tindakan 'damai di tempat'.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved