Cerita Khas Palembang

Abah Toyib Jawara Palembang, Jangan Coba-coba Minta Bantuannya Jika Terjerat Ini

Abah Toyib, namanya begitu melegenda sebagai jawara paling terkenal di Palembang. Ia tinggal di 15 Ulu dan kini berusia 72. Ada satu hal yang dibenci

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Prawira Maulana
M ARDIANSYAH/TRIBUNSUMSEL.COM
Abah Toyib saat diwawancarai di rumahnya yang asri di 15 Ulu Palembang. 

"Jujur saja, kalau dulu mau menusuk atau memukul orang itu ada perhitungannya"

"Berbeda saat ini, hanya untuk mengambil motor saja harus membunuh orang. Padahal, motor dijual hanya berapa harganya"

"Mereka tidak berfikir terhadap orang yang menjadi korbannya," ceritanya.

Maka dari itulah, ia sangat merasa prihatin dengan kondisi saat ini.

Terlebih, terhadap remaja dan pemuda yang hanya untuk membeli narkoba bisa membunuh orang.

Cerita khas Palembang lainnya

Omongan Mamang Gelantum Viral, Mari Membedah Kalimat Gelantum Ujinya dan Teka-teka Tatakannya

Nomat Hari Senin Sampai Dipalak di Tempat Ding Dong, Kenangan di Lantai 7 IP 

Dari itulah, sebagai sesepuh dan tokoh masyarakat Palembang yang banyak pengalaman hidup, ia ingin memberikan pesan terhadap anak muda sebagai penerus bangsa menggantikan yang tua.

Sebaiknya, menjauhi kejahatan dan narkoba. Karena, antara narkoba dan tindak kejahatan saling bersangkutan.

"Terlebih, sekarang jaman susah. Mencari pekerjaan susah, mau makan juga sulit. Tetapi, bila mau berjuang dan berdoa, Allah pasti menunjukan jalan-Nya"

"Makanya, aku ingin di umur yang sudah sekian ini bisa bermanfaat untuk orang banyak," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved