Berita Lubuklinggau
Kekurangan Dokter Spesialis Mata, RSUD Siti Aisyah Jajaki Kerjasama dengan RS Mata Sriwijaya
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siti Aisyah Kota Lubuklinggau hingga saat ini masih kekurangan dokter spesialis
Penulis: Eko Hepronis |
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis.
TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siti Aisyah Kota Lubuklinggau hingga saat ini masih kekurangan dokter spesialis.
Padahal RS kebanggaan masyarakat Lubuklinggau tersebut merupakan rumah sakit rujukan dari beberapa kabupaten tetangga, seperti, Musi Rawas (Mura), dan Musi Rawas Utara (Muratara).
Direktur RSUD Siti Aisyah Lubuklinggau, Mast Idris mengatakan, kekurangan dokter spesialis di RS Siti Aisyah sudah terjadi sejak lama.
"Yang sangat vital kekurangan kita saat ini adalah Sumber Daya Manusia (SDM), yakni dokter spesialis," kata Mast Idris pada Tribunsumsel.com, Minggu (25/11/2018).
• 400 Pelajar Meriahkan Lomba yang Digelar Junior Englsih For Elementry School Students
• Presiden Jokowi Undang Alex Noerdin Makan Siang di Mall
Sementara untuk spesialis kulit kelamin dan syaraf, Mast Idris mengaku sudah melakukan kerjasama dengan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sriwijaya.
"Kemudian mata belum ada, tapi kita akan mencoba kerjasama dengan RS Mata Sriwijaya yang di Palembang. Kita minta kerja sama supaya buka cabang disini Siti Aisyah Eye Center," terangnya.
Mast Idris juga mengaku jika Wali Kota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe sudah meninjau perkembangan pembangunan RS SitI Aisyah selama masa pemerintahannya lima tahun sebelumnya.
"Lima tahun terakhir ada 13 bangunan dibangun kelihatan fisik, tahun depan ada lagi tiga bangunan," ungkapnya.
• New Honda CBR150R Bidik Generasi Milenial, Ini Harga, Fitur Tambahan dan Desain Tampil Lebih Sporty
• Update Penutupan Liku Lematang Pagaralam Mulai 28 November, Jadwalnya Pukul 21.00-06.00
Selain bangunan utama, dalam kunjungannya beberapa waktu lalu, wali kota juga menginstruksikan agar segala bentuk kerusakan fisik, segera diperbaiki. Misalnya kebocoran yang baru terpantau saat musim penghujan.
"Ya musim hujan ini baru terlihat, kebanyakan yang bocor itu pipa di dalam tembok," ucap Mast Idris seraya mengungkap bagian yang harus direhab berat, yakni Al-Mulk, Al-Amin, dan Al-Ikhlas.
Direncanakan, peresmian 13 bangunan baru tersebut akan digelar pada 10 Desember mendatang, bersamaan dengan perayaan HUT ke-12 RSUD Siti Aisyah.
"Rangkaian peringatannya sudah dimulai sejak 9 November lalu dan puncak acaranya tanggal 10 Desember. Kalau HUT pas tanggal 9 Desember," katanya.