Palembang Banjir

Banjir di Palembang, Inilah Kejadian yang Dialami Warga, Macet Hingga Ambil Obat Pakai Perahu Karet

Banjir terjadi di Kota Palembang, Selasa (13/11/2018). Dari pantauan Tribunsumsel.com di lapangan banjir ini tak hanya merendam rumah warga.

Penulis: M. Syah Beni | Editor: M. Syah Beni
TRIBUNSUMSEL.COM/Mochamad Krisnariansyah
Kawasan ramah kasih 3 Palembang yang terendam banjir 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Banjir terjadi di Kota Palembang, Selasa (13/11/2018).

Dari pantauan Tribunsumsel.com di lapangan banjir ini tak hanya merendam rumah warga.

Fasilitas umum juga terkena imbas.

Seperti SMP Negeri 42 Palembang, siswa terpaksa harus pulang lebih awal dari jam biasanya.

Hal itu lantaran sekolah mereka terendam banjir hingga batas lutut orang dewasa.

Bahkan genangan air pun turut juga menggenangi akses menuju sekolah mereka sepanjang kurang lebih 500 meter yang berada dikawasan Jalan Gotong royong Kelurahan 3 Ilir Palembang.

Hal ini mengakibatkan beberapa kendaraan yang hendak mengantar siswa menuju sekolah mengalami mogok di tengah jalan.

Helen Chairunnisa, siswa kelas IX SMP  Negeri 42, mengatakan sekolahnya memang sudah terbiasa tergenang banjir setelah ada hujan deras. “Sudah biasa  sih, kalau hujan pasti banjir dan pulang sekolah pasti lebih cepat,” kata Helen.

Demikian pula  SDN 222 Plaju Palembang terpaksa pulang karena kelasnya banjir.

Banjir Melanda Palembang Sekolah Boleh Fakultatifkan Siswa Belajar
Banjir Melanda Palembang Sekolah Boleh Fakultatifkan Siswa Belajar (Humas Pemkot Palembang)

Beralih ke Rumah Sakit JIwa Ernaldi Bahar Sumatera Selatan yang berada di Jalan Tembus Terminal KM 12 Talang Kelapa, Alang Alang Lebar, Palembang, juga kebanjiran.

Pantauan Tribunsumsel, Selasa (14/11/2018), genangan air banjir mencapai paha orang dewasa.

Dampaknya, kegiatan dan pelayanan bagi pasien tidak bisa dilakukan di tempat sebagaimana biasanya.

Pihak rumah sakit tetap memberikan pelayan namun menggunakan lahan parkir yang tidak terkena banjir.

Tampak, pihak rumah sakit menyediakan meja untuk pendaftaran registrasi.

Di halaman parkir juga petugas melakuan chek up dan pemeriksaan pasien, menebus obat atau konsultasi pasien.

Humas RSJ Ernaldi Bahar, Iwan Andiantoro mengatakan, banjir parah baru pertama kali terjadi di lingkungan rumah sakit.

Alhasil pihaknya melakukan pengahlian pelayanan sementara.

"Ini baru pertama kali, supaya kita tetap bisa melakukan pelayanan, kita ada pengalihan pelayanan, di tempat yang tidak terkena banjir," ujarnya.

"Karena jika kita lanjutkan khawatir listrik dan lain-lain, jadi kita disini, karena tempat biasanya benar-benar lumpuh," tambahnya.

RS Jiwa Ernaldi Bahar Palembang Banjir, Pihak Rumah Sakit Layani Pasien di Halaman Parkir dan Siapkan Perahu Karet
RS Jiwa Ernaldi Bahar Palembang Banjir, Pihak Rumah Sakit Layani Pasien di Halaman Parkir dan Siapkan Perahu Karet (Tribunsumsel.com/ Tiara)

Meski begitu masih ada tempat yang masih bisa digunakan dan aman terkendali.

"Masih ada yang bisa kita gunakan yaitu rawat inap, karena tempatnya tinggi, dan pasien juga masih ada petugas juga masih membantu,"

Pihak rumah sakit juga menyediakan perahu karet sebagai transportasi untuk mengambil kebutuhan yang masih ada didalam ruangan dan juga menyediakan tenda.

"Kalau mau ambil obat, data , buku dan lain-lain kita gunakan perahu karet," tutupnya.

Jalanan Macet

Hujan yang mengguyur kota Palembang dan membuat jalan-jalan protokol terendam, membuat Satlantas Polresta Palembang bergerak cepat untuk melakukan pengaturan.

Hal ini dilakukan, agar jalan-jalan yang terkena dampak banjir tidak mengalami kemacetan.

Dari itulah, seluruh personel Satlantas Polresta Palembang kerahkan untuk melakukan pengaturan.

"Kami masih memikirkan bagaimana bisa dengan cepat melakukan rekayasa lalu lintas."

"Karena, semua jalan terendam banjir," ujar Kasat Lantas Polresta Palembang Kompol Arif Harsono, Selasa (14/11/2018).

 

Rekayasa lalu lintas berupaya dilakukan Satlantas Polresta Palembang agar arus lalu lintas tidak terhambat lantaran air yang menggenangi hampir diseluruh jalan di Palembang.

Kompol Arif juga turun langsung dan terus berkoordinasi dengan anggotanya dil apangan terkait titik-titik jalan yang mengalami banjir.

"Kami himbau kepada masyarakat, berkendara dengan pelan. Karena kondisi jalan yang tergenang akan licin. Kami akan berupaya dengan cepat bagaimana bisa melakukan rekayasa lalu lintas agar tidak menyebabkan kemacetan," katanya.

Terjadi kemacetan
Kemacetan lalu-lintas akibat banjir di Palembang (Ist)
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved