Berita Gubernur Sumsel
Puting Beliung Rusak 14 Venue di Jakabaring Sport City, Herman Deru Minta Venue Diasuransikan
Gubernur Sumsel Herman Deru berencana mengasuransikan sejumlah venue di Jakabaring Sport City yang dianggap rawan kejadian serupa
Bencana angin puting beliung yang terjadi Sabtu (27/10) itu setidaknya merusak 14 dari 20 venue yang ada di Jakabaring Sport City ( JSC).
Terdata juga sekitar 126 pohon tumbang di kompleks tersebut. Menurut Deru sebagian besar venue tersebu belum tercover asuransi.
"Ini juga jadi masukan kita kedepan untuk kita asuransikan semua venue. Kalau memang rawan kita asuransikan," jelas HD.
Lebih jauh HD menjelaskan dari 14 venue yang rudak tersebut, venue aquatic merupakan venue yang mengalami kerusakan cukup parah dan membutuhkan dana perbaikan yang lumayan besar.
Apalagi venue ini dilengkapi membran khusus di bagian atasnya yang robek akibat angin.
"Membran itu saja harganya hampir Rp 4 miliar. Tadi kita lihat robek-robek," ungkap HD.
Selain Aquatic, venue lain yang membutuhkan perbaikan serius adalah venue atletik dengan dana perbaikan diperkirakan mencapai Rp6 miliar lebih, kemudian venue dayung, bowling dan tennis.
Dalam kesempatan itu HD juga menginstruksikan jajarannya untuk segera membenahi venue yang tidak harus mengganti material.
Kemudian memprioritaskan venue dengan mekanikal elektrik yang rawan untuk diatasi dulu secara darurat.
"Kalau memang ada yang harus menunggu anggaran yang menunggu APBD besok. Tapi yang CSR juga kita undang lagi untyk membangun ini. seperti ditenis tadikan Bukit Asam. itu akan kita undang lagi biar ini bisa diperbaiki segera.
Tak hanya meninjau JSC, sebelumnya HD juga sempat mampir ke Stasiun LRT tak jauh dari OPI mall yang bagian dalamnya ikut porak-poranda oleh angin putig beliung.
"Untuk masalah itu Kementerian PU dan Perhubungan sudah melapor bahwa mereka akan datang. Kita usahakan secepatnya agat tidak menghambat pelayanan," ujarnya
Sementara itu mengenai rumah warga yang ikut menjadi korban angin puting beliung di sekitar Jakabaring menurutnya akan secepatnya ditanggulangi oleh BPBD Sumsel dan Dinsos.
"Untuk masalah itu saya sudah instruksikan BPBD dan Dinsos untuk segera turun langsung membantu warga yang terkena musibah," jelasnya.
