Berita Muratara

Wilayahnya Luas, Kabupaten di Sumsel Ini Hanya Punya 2 Mobil Pemadam Kebakaran, Satunya Rusak

Warga Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) kerap mengeluhkan terbatasanya ketersediaan armada mobil pemadam kebakaran (damkar)

globalnews
Ilustrasi kebakaran 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com Farlin Addian

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA-Warga Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) kerap mengeluhkan terbatasanya ketersediaan armada mobil pemadam kebakaran (damkar).

Apalagi saat ada kejadian kebakaran, baik di wilayah ibukota kabupaten maupun di kecamatan kecamatan yang jauh dari ibukota.

Kabupaten Musi Rawas Utara yang merupakan salah satu kabupaten paling barat di provinsi Sumatera Selatan.

Berbatasan dengan Provinsi Bengkulu di bagian barat, Provinsi Jambi di bagian utara, Kabupaten Musi Rawas di bagian selatan dan Kabupaten Musi Banyuasin di bagian timur.

Baca: Hasil Timnas U-19 Indonesia Vs Chinese Taipei - Aksi Egy dan Witan Bawa Kemenangan, Lihat Gol-golnya

Baca: Cuplikan Gol (Highlight) Pertandingan Timnas Indonesia U-19 vs Taiwan, Egy 1 Gol 1 Assist

Kasatpol PP Kabupaten Muratara yang membawahi petugas Damkar, Chaidir Kelingi mengatakan, saat ini hanya tersedia dua unit mobil damkar.

Chaidir Kelingi juga mengakui saat ini pihaknya belum bisa memberikan pelayanan maksimal untuk menghadapi apabila ada kejadian kebakaran di Muratara.

"Memang sering warga protes, damkar sering terlambat, sebetulnya kami ingin memberikan pelayanan cepat, namun kita banyak sekali hambatan jarak tempuh jauh, dan mobil damkar minim," katanya.

Dia mengatakan, pihaknya sudah mengajukan usulan pengadaan mobil Damkar, namun karena masalah keterbatasan anggaran, sehingga masing mengandalkan peralatan yang ada.

Baca: Polres Ogan Ilir Bekuk Pengedar Sabu yang Biasa Racuni Anak-anak Desa

Baca: Hasil Sriwijaya FC Vs PSMS - Kekalahan Laskar Wong Kito Diwarnai Kerusuhan Suporter

"Untuk saat ini kita manfaatkan semaksimal mungkin kendaraan Damkar yang ada, karena untuk penambahan belum bisa," ujarnya.

Sementara itu, anggota DPRD Muratara, M Ruslan membenarkan, saat ini khusus untuk penanggulangan bencana kebakaran di wilayah Muratara kurang maksimal.

Menurutnya, ada beberapa faktor yang memengaruhi, diantaranya minimnya ketersediaan sejumlah peralatan pemadam kebakaran.

Saat ini hanya memiliki dua unit mobil Damkar, bahkan salah satunya kendaraan tidak berfungsi karena mengalami kerusakan.

"Kita di Kabupaten Muratara ini ada tujuh kecamatan sedangkan mobil damkar hanya ada dua unit dan satunya rusak mesin sedot sehingga tidak bisa difungsikan,"

"Tentunya kami DPRD Muratara tentunya sangat mendukung program pelayanan terhadap masyarakat apa lagi terkait penanggulangan bencana," jelasnya.

Baca: Niat dan Bacaan Sholat Jumat Bahasa Arab dan Latin Serta Sunah-sunah Sebelum Sholat, Cek di Sini

Baca: Bupati Dodi Reza Boyong Guru dan Siswa Muba Belajar ke Sekolah Menengah Margaret River Australia

Pihaknya bersama pemerintah daerah, berencana akan menambah dua unit kendaraan damkar lagi, sehingga mampu menanggulangi bencana kebakaran di tujuh wilayah kecamatan.

"Setidaknya kita punya tujuh Damkar, tiap satu kecamatan satu damkar, tapi karena memang satu unit itu sangat mahal, kita akan tambah secara bertahap dan di 2019 kita upayakan itu di tambah," ungkapnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved