Berita Palembang
Jasa Pengamanan Satpam 'Kalah Bersaing' dengan Polri dan TNI, Ini Penjelasan Wakapolda Sumsel
Saat ini banyak perusahaan menggunakan jasa anggota TNI-Polri, sehingga peran serta security ataupun Satuan Pengamanan (Satpam) berkurang
Penulis: Arief Basuki Rohekan |
Untuk itu kedepan ABUJAPI akan merapikan seluruh Satpam yang ada di Sumsel.
Baca: Jokowi Heran Dana Talangan ke BPJS Kesehatan Selalu Kurang : Kok Enak Banget, Kalau Kurang Minta
Baca: Timnas Indonesia : Jelang Piala AFF 2018, Masih Ada Lima Cela yang Perlu Diperbaiki Timnas Indonesia
Jasa pengamanan bisa dimanfaatkan di segala sektor, namun saat ini sektor perkebunan dan pertambangan paling banyak menggunakan jasa pengamanan Satpam.
Wakapolda Sumsel, Brigjen Pol Bimo Anggoro Seno dalam kesempatan itu mengatakan, hadirnya jasa pengamanan sangat membantu peran kepolisian dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di masyarakat.
“Jumlah kita, polisi itukan terbatas sehingga kita perlukan partisipasi masyarakat dalam mewujudkan kamtibmas salah satunya Satpam ini,"
"Sangat membantu kita, tapi kalau kita lihat masih kurang jumlah satpam ini,” bebernya.
Dilanjutkan Wakapolda, peran satpam dalam membantu keamanan di Sumsel sangatlah besar.
Karena keberadaan satpam merupakan perpanjangan tangan dari kepolisian.
Baca: Apa itu Game of Thrones ? Sampai Presiden Jokowi Hingga Obama Tak Mau Ketinggalan Nonton
“Kalau satpamnya cukup tidak perlu polisi lagi, tapi perusahaan kadang malas merekrut Satpam sehingga masih mengandalkan tugas-tugas polisi, tentara."
"Harapan kita punya perusahaan harus mampu bayar satpam, karena kualitas mereka sudah bagus,” pungkas Wakapolda.