Gempa Donggala
Biasanya Dikenal sebagai Aplikasi Tanpa Iklan, WhatsApp Berencana Munculkan Iklan
Dikenal sebagai aplikasi yang asyik tanpa iklan, WhatsApp direncanakan akan dijejali iklan.
TRIBUNSUMSEL.COM-Dikenal sebagai aplikasi yang asyik tanpa iklan, WhatsApp direncanakan akan dijejali iklan.
Facebook rupanya sedang mencari sumber pundi-pundi uang dari layanan WhatsApp.
Baca: Gempa Palu dan Donggala: Peserta Offroader Pangdam II Sriwijaya Cup 2018 Berdoa untuk Korban
Baca: Liga Inggris : Hasil Pertandingan Lengkap, Klasemen, dan Top Skor, Liverpool Digeser Manchester City
Baca: Chandra Diwana Dari Baturaja Juarai Offroad Pangdam Cup
Baca: Petra Mandagi Belum Ditemukan, Sempat Lakukan ini Sebelum dan Sudah Gempa dan Tsunami Palu
Platform ini dikabarkan akan segera memonetisasi WhatsApp.
Dengan begitu iklan bakal sering muncul di aplikasi pesan tersebut.
Dikutip dari Phone Arena, Minggu (29/9/2018), WABetaInfo -akun yang dikenal kerap membocorkan info akurat tentang fitur baru WhatsApp- memberikan informasi menarik.
Akun itu menyebut WhatsApp bersiap membawa iklan untuk pengguna iOS.
WhatsApp mengadopsi iklan yang selama ini diterapkan di Instagram Stories.
Kata lain, iklan WhatsApp akan muncul di WhatsApp Status.
Namun hingga kini belum diketahui apakah konsep iklan itu berdasarkan target, kegemaran user atau tidak.
Facebook selama ini belum bisa memanfaatkan data para pengguna WhatsApp.
Pasalnya pesan pengguna WhatsApp selama ini masih dienkrpsi.
Fitur iklan ini dilaporkan masih dalam masa pengujian.
Namun setelah iklan muncul di WhatsApp versi iOS dalam waktu dekat diyakini akan disusul untuk versi Android.
Ini Fungsi dan Manfaat Mode Gelap WhatsApp yang Disebut Jadi Fitur Baru Unggulan
Aplikasi pesan populer, WhatsApp resmi memperkenalkan fitur barunya.
WhatsApp (WA) memperkenalkan fitur Mode Gelap atau Dark Mode.
Fitur Dark Mode diyakini mampu meningkatkan daya tahan baterai.
Selain itu Mode Gelap juga diyakini membuat tampilan WhatsApp lebih nyaman ketika malam hari.
Seperti dilansir Tribunstyle.com dari Daily Mail, Kamis (20/9/2018), mode gelap berfungsi untuk mengubah ikon, menu, dan latar belakang menjadi warna lebih gelap.

Hal itu berfungsi untuk mengurangi efek silau saat kondisi minim cahaya.
Fitur itu diklim mampu menghemat baterai karena menurunkan kecerahan layar yang otomatis tak banyak memakan daya.
Fitur ini sebelumnya telah diterapkan pada beberapa aplikasi seperti Youtube dan Twitter.
Mode Gelap telah hadir sebagai fitur baru WhatsApp pada versi beta.
Pilihan ini dihadirkan juga bertujuan mengurangi cahaya biru yang menyinari mata pengguna.
Pengguna yang terlalu terpapar cahaya biru dapat mengganggu pola tidur.
Ilmuan menyarankan membatasi paparan cahaya hingga larut malam.
Mode gelap terkadang dikenal sebagai mode malam atau tema gelap.
Renacananya WhatsApp menggunakan mode gelap terendus oleh blog yang konsen pada konten teknologi WABBetaInfo.
"Saya senang untuk secara eksklusif memberikan kabar baik: WhatsApp akhirnya bekerja pada Mode Gelap! Itu mimpi," tulis WABetaInfo di Twitter.
Bagi user yang menggunakan perangkat dengan teknologi layar OLED, warna hitam pada layar tak akan mengaktifkan piksel indivisual.
Atau artinya akan lebih sedikit daya yang diperlukan.
Meski telah diuji coba di versi beta, WhatsApp masih menguji fitur baru tersebut.
"Ada banyak referensi rahasia penting dalam pembaruan terkini," tertulis dalam akun Twitter WABetaInfo.
Jadi ditunggu saja ya gaes perkembangannya dan updatenya di Play Store atau App Store!