Pilpres 2019
Akibat Deklarasi #2019GantiPresiden, Lokasi Tabligh Akbar Ustadz Abdul Somad (UAS) Dipindahkan
Ustadz Abdul Somad, Ustadz Felix Siaw, Ustadz Cahyo Ahmad Irsyad, dan Ustadz Usman Asy-Syafi'i akan melaksanakan tabligh akbar
Petugas bersiaga untuk mengantisipasi kedatangan massa yang menolak kedatangan Neno Warisman atau pun yang menjemputnya, meski situasi di gerbang bandara sudah mulai kondusif.
Neno Warisman mengaku jemu, pegal dan ingin sesegera mungkin keluar dari Bandara SSK II Pekanbaru.
Saat diwawancarai Tribun lewat sambungan telfon, Neno mengaku dia sudah cukup jemu.
"Ya jemu, pegel juga, lapar, haus sebagian juga, nahannya sudah 6 jam," ungkap dia, Sabtu malam.
Neno berharap, mudah-mudahan secepatnya bisa cepat keluar dari gerbang bandara.
Neno Warisman dan beberapa orang lainnya masih bertahan di dalam mobil.
Dalam kondisi mesin menyala, mobil yang ditumpangi Neno tepat berada di depan gerbang keluar bandara SSK II.
Dibeberkan Neno, bersama beberapa teman dari presidium dan tim kerja dari Jakarta, dia mendarat sekitar pukul 15.15 menit. Dia dijemput oleh dr. Diana Tabrani.
Namun tiba-tiba, sejumlah orang melakukan penghadangan di depan gerbang keluar bandara SSK II.
"Di depan gerbang, banyak orang menghadang. Seolah-olah seperti unjuk rasa, seperti itu," ungkap Neno.
Hingga kini Neno mengaku belum mendapat informasi kapan dia bisa keluar dari gerbang bandara.
Dia memilih tetap bertahan di dalam mobil.
"Ya ini masih bertahan di dalam mobil. Masih ada bensinnya alhamdulillah," tutur dia.
Neno menjelaskan, terkait kedatangannya, ada beberapa kegiatan yang akan dilakukannya di Pekanbaru.
"Ya saya hanya besok saja, silaturahmi. Kebetulan anak kak Diana (dr Diana Tabrani, red) ulang tahun anak kakak, ada juga UAS juga lagi tabligh, Ustadz Abdul Somad, saya pun cinta sekali sama dia gitu kan. Dan apa namanya, ada deklarasi, ya sekalian-sekalianlah, gitu," kata dia.
Neno menegaskan, acara Deklarasi #2019GantiPresiden akan tetap dilaksanakan pada hari Minggu (26/8/2018) besok.
"Insya Allah, Insya Allah tetap dilaksanakan karena sesuai dengan Undang-Undang konstitusional itu sah, itu haknya masyarakat, tidak boleh dihalang-halangi, haknya masyarakat, tidak boleh ada yang menghalangi," tegas dia saat masih di Bandar Udara (Bandara) Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru.