Asian Games 2018
Temuan Sidak Dinas Pemadam Kebakaran Hotel di Palembang, Racun Api Prima, tapi Alarm Rusak
Sidak ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pemadam Bencana Kebakaran (PBK) Kota Palembang, Decki Lenggar Tatung.
Penulis: Melisa Wulandari |
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Dinas Pemadam Bencana Kebakaran (PBK) Kota Palembang melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) Alat Pemadam Kebakaran Ringan (APAR) atau portable fire di hotel berbintang.
Sidak ini dilakukan guna mengantisipasi secara dini kebakaran sekaligus meningkatkan pelayanan tamu hotel.
Sidak ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pemadam Bencana Kebakaran (PBK) Kota Palembang, Decki Lenggar Tatung.
Baca: Tahun 2019 SKK Migas Siapkan 19 Project Eksplorasi dengan Nilai 19 Miliar Dolar
Sidak ini dilakukan di lima hotel berbintang yakni Horison Ultima, Arista, Aston, Novotel dan Aryaduta.
Dirinya menghimbau agar bangunan publik, seperti hotel wajib tersedia racun api atau APAR untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran.
"Hasil sidak di Horison sudah cukup baik atau sesuai SOP, hanya saja dari pemeriksaan tadi alarm masih rusak dan ini jadi evaluasi dan pihak hotel harus segera memperbaiki," ujarnya.
Baca: Penonton Serentak Tepuk Tangan Lihat Regu Gerak Jalan Pramuka Ini Berpenampilan Pejuang Heroik
Pemeriksaan isi tabung APAR ini harus rutin, minimal enam bulan sekali di semua bangunan. Terutama fasilitas publik supaya ketika adanya insiden dapat langsung diantisipasi dengan cepat dan api tidak meluas.
"Pengecekan isi tabung alat pemadaman ini harus dilakukan demi keselamatan bangunan," katanya.
Selain mengecek APAR, pihaknya juga mengecek ketersediaan Hydran dan sprinkler.
Menurutnya, sejauh ini, beberapa hotel yang disidak hampir memenuhi standar proteksi kebakaran yang cukup baik. Hanya saja perlu adanya perawatan dan pengetahuan untuk penggunakan alat pemadam tersebut.
"Kelengkapan alat sudah cukup baik, selebihnya kami akan memberikan saran dan masukan serta penertiban kepada pihak hotel agar hotel lebih baik lagi, terlebih perhelatan Asian Games sudah di depan mata, ini adalah salah satu layanan kita untuk menyambut tamu-tamu dalam even internasional," jelasnya.
Baca: Mulai Besok Citilink Tambah Jadwal Penerbangan Rute Jakarta-Palembang dan Palembang-Jakarta
Sementara itu, Manager Engineering Horison Ultima, Sutrisno menyambut baik sidak tersebut. Dijelaskannya total APAR ada 62, kemudian hydran ada 62. "Bahkan kami juga menyediakan APAR yang besar sekitar 8 unit dan petugas operasional sudah ada 20 orang yang siap membantu.
"Kami akan terus memperbaiki apa yang menjadi evaluasi dari pihak PBK dan terimakasih juga sudah mengingatkan demi pelayanan terbaik untuk tamu ke depan," tutupnya.
Area lampiran