Berita Palembang
Ini Alasan Orang Palembang Dulu Menyebut Jembatan Ampera dengan Sebutan 'Proyek'
Jembatan Ampera sendiri, dibangun dari dana pampasan Jepang era presiden pertama Indonesia Ir Soekarno.
"Karena proyek pembangunan itu dulu sangat besar dan wah pada masanya. Kemudian nama awal pembangunan proyek Musi dan pembangunannya hingga tiga tahunan, jadi sebutan proyek melekat hingga sekarang. Memang penyebutan ini bagi mereka yang sekarang generasi tua. Artinya masih eksis hingga sekarang," katanya.
Selain Ampera dengan sebutan "proyek", beberapa ungkapan juga masih sering terdengar.
Sebut saja warga Plaju, Kertapati dan Sungai Lais Pusri.
Mereka masih mengatakan ke kawasan Ilir sebagai sebutan kota atau Palembang.
Baca: Sule Unggah Video Penyesalan Terkait Masalah dengan Shandy Aulia, Terungkap Fakta Dibaliknya
Kata Ikhsan, sebutan mereka jika hendak ke kawasan Ilir dengan sebutan 'mau ke kota' atau 'ke Palembang' karena beberapa hal diantaranya letaknya yang dianggap jauh.
"Plaju, Kertapati, dan Sungai Lais Pusri masih menyebutkan (mau ke) 'kota' atau 'Palembang' jika hendak ke kawasan Ilir. Karena jaraknya dianggap jauh dulu," katanya.
Penyebutan proyek pada Jembatan Ampera dan sebutan warga tiga kawasan yang hendak ke Ilir hingga kini masih sering terdengar.
Meskipun penyebutan itu diucapkan oleh generasi tua.
Namun tetap saja penyebutan tersebut masih bertahan hingga sekarang. (Tribunsumsel.com)