Fenomena Aphelion

Beda Fenomena Aphelion & Perihelion, Apa Dampaknya Pada Bumi? ini Penjelasannya

Belakangan ini publik dihebohkan dengan kabar munculnya fenomena Aphelion yang terjadi 6 Juli 2018 kemarin

notallwhowanderarelost.com
Aphelion and Perihelio 

Demikian pula, perihelion terjadi dua minggu setelah titik balik matahari bulan Desember.

Dalam skema kosmik, perubahan tahunan di jarak Bumi dari matahari sangat kecil.

Jarak Bumi di aphelion dan perihelion berbeda dari jarak rata-rata antara Bumi dan matahari kurang dari 2 persen.

Aphelion dan parhelion tidak terkait dengan musim, dan orang-orang di Bumi tidak akan melihat perbedaan dalam cuaca atau iklim karena Bumi lebih jauh dari matahari, kata pejabat NASA.

"Pola cuaca musiman dibentuk terutama oleh kemiringan 23,5 derajat dari sumbu putaran planet kita, bukan oleh eksentrisitas ringan orbit Bumi," kata George Lebo, astronom dengan Marshall Space Flight Center NASA di Huntsville, Alabama.

"Selama musim panas utara, Kutub Utara miring ke arah matahari. Hari-hari panjang, dan matahari bersinar lebih dekat ke bawah - itulah yang membuat Juli begitu hangat," kata Lebo.

Tetapi ini tidak berarti bahwa jarak Bumi yang lebih jauh dari matahari tidak memiliki efek yang nyata, Roy Spencer, dari Pusat Hidrologi dan Iklim Global di Huntsville, Alabama, mengatakan dalam pernyataan yang sama.

"Rata-rata di seluruh dunia, sinar matahari yang jatuh di Bumi pada bulan Juli (aphelion) memang sekitar 7 persen lebih rendah daripada di bulan Januari (perihelion)," kata Spencer.

Anehnya, ini tidak berarti bahwa Bumi lebih dingin ketika lebih jauh dari matahari.

"Suhu rata-rata Bumi di aphelion adalah sekitar 4 derajat Fahrenheit (2,3 derajat Celsius) lebih tinggi daripada di perihelion," kata Spencer.

Ini mungkin tampak berlawanan dengan intuisi, tetapi alasannya berkaitan dengan distribusi tanah dan air di planet kita.

"Suhu bumi rata-rata di seluruh dunia sedikit lebih tinggi pada bulan Juli, karena matahari bersinar di semua tanah itu" di Belahan Bumi Utara, "yang memanas lebih mudah," kata Spencer.

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Aphelion Terjadi Malam Ini, Tak Memberi Dampak dan Efek ke Bumi?

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved